JABAR EKSPRES – Saat ini banyak orang yang mengajukan pinjaman melalui aplikasi pinjol.
Aplikasi pinjol saat ini sudah banyak tersedia dan sudah di kenal oleh masyarakat.
Memang mengajukan pinjaman di aplikasi pinjol terbilang mudah karena hanya membutuhkan syarat foto KTP saja.
Meski demikian, terdapat beberapa alasan yang membuat pengajuan di tolak.
Baca berita terkait : 5 Pinjol Legal Cepat Cair Tanpa BI Checking
Agar pengajuan terhindar dari penolakan, Anda harus memperhatikan beberapa faktor berikut.
1. Pastikan Persyaratan dan Data pribadi Terpenuhi
Dengan memperhatikan hal ini Anda memiliki peluang jika pengajuan di aplikasi Pinjol bisa di setujui.
Hal ini karena, proses pengajuan tidak harus melakukan wawancara atau survei selayaknya pengajuan pinjaman konvensional.
Penyedia pinjaman online biasanya menyeleksi calon nasabah melalui kelengkapan syarat dan data pribadi saja.
Maka jika ada syarat yang tidak terpenuhi atau terlihat mencurigakan.
Pihak pinjol tidak akan menagambil resiko dan akan langsung melakukan penolakan.
Beberapa hal yang harus di perhatikan saat melampirkan data diri yakni data yang ada di KTP harus sesuai, foto selfie harus terlihat jelas dan nama di KTP maupun di rekening harus cocok.
Selain itu, pastikan juga jika nomor telepon yang Anda berikan aktif agar bisa di hubungi pihak pinjol mudah saat melakukan verifikasi lewat panggilan telepon.
Baca berita terkait : 7 Aplikasi Pinjol Legal OJK, Suku Bunga Rendah Tenor Panjang Langsung Cair 15 Menit
2. Ajukan Pinjaman sesuai dengan Limit yang di sediakan
Jika persyaratan dan data pribadi sudah terpenuhi namun tetap di tolak.
Mungkin penyebab hal ini adalah Anda mengajukan pinjaman melebihi limit yang di berikan.
Pemberian limit biasanya bervariasi yang di sesuaikan dengan kondisi keuangan calon nasabah.
Jika Anda nekat mengajukan di aplikasi pinjol melebihi limit yang di berikan, pihak pinjol pasti meragukan karena kondisi keuangan Anda untuk mengatasi besarnya beban cicilan yang nantinya harus di tanggung.
Karena kondisi tersebut, resiko yang terjadi adalah kredit macet atau gagal bayar akan menjadi lebih tinggi.
