Kerap Terjadi Kemacetan, Underpass Stasiun Batutulis Diklaim Jadi Solusinya

BOGOR – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah membangun underpass Stasiun Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan. Wali Kota Bogor Bima Arya menyambut baik lantaran bisa menjadi solusi mengurai kemacetan.

Menurutnya, hadirnya underpass tersebut, mampu memecahkan persoalan perlintasan tidak sebidang dengan arus lintas yang berada di sekitar perlintasan kereta api di Stasiun Batutulis.

 

“Jadi Insya Allah tidak akan ada lagi kemacetan. Karena nanti mobilnya (pengendara melintas) dimasukkan ke akses underpass, sehingga tidak ada hambatan ketika kereta melintas tidak usah ditutup terus, jadi kereta bisa terus jalan dan kemacetan di sana juga terurai karena pengendara masuk ke underpass,” ungkapnya, Rabu, 11 Januari 2023.

Pembangunan perlintasan tidak sebidang lintas Bogor-Sukabumi di Stasiun Batutulis, Jalan Saleh Danasasmita,  dengan membangun underpass, sudah berjalan sejak November 2022 silam.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian wilayah Bogor-Sukabumi, Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Bandung, Defri W menyebut, progress pembangunan underpass tersebut sudah sekitar 10 persen.

 

Dia menjelaskan, panjang underpass yang akan dibangun berjarak sekitar 10 hingga 15 meter dengan tinggi tujuh meter dan ditargetkan rampung dalam 300 hari kerja.

 

Saat ini pihaknya sedang melakukan pembersihan lahan dan pembesian untuk persiapan pemasangan bored pile atau pondasi tiang bor.

 

“Kan sebelumnya (titik awal pembangunan underpass) memang terdapat tumpukan tanah, saat ini tim dari kami dibantu pelaksana sedang melakukan land clearing, terus tadi pembesian dan tentunya koordinasi dengan pihak-pihak terkait,” jelasnya.

 

Pembangunan perlintasan sebidang dengan membuat underpass ini, kata dia, tidak sampai menutup arus lalu lintas di seputaran proyek.

Sebab, pembangunan underpass  menggunakan lahan milik PT KAI yang berada di Jalan Batakal, belakang Rumah Sinyal, sisi seberang Stasiun Batutulis yang akan terhubung dengan Jalan Saleh Danasasmita.

“Sehingga jalan tersebut akan berbentuk simpang T antara Jalan Raden Saleh Dana Sasmita dan Jalan Batakal untuk mengakomodir warga menuju Jalan Batakal serta pengendara yang menuju arah Cipaku dan Pamoyanan ataupun sebaliknya,” terangnya.

 

 

Setelah underpass ini selesai dibangun, nantinya kendaraan dari arah Cipaku menuju arah Jalan Pahlawan akan melintasi leter U untuk masuk ke underpass dan keluar di jalan setelah perlintasan kereta Stasiun Batutulis.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan