Resmi! Mulai Hari Ini Pengguna Twitter Centang Biru Wajib Bayar

JABAR EKSPRES – Hari ini Senin (12/22) pengguna Twitter akun centang biru wajib bayar. Pasalnya pihak Twitter sudah luncurkan layanan berlangganan untuk pengguna yang memiliki centang biru.

Setiap akun centang biru akan diminta berlangganan supaya akun-nya ter-verifikasi.

Untuk berlangganan, pengguna harus mengeluarkan biaya sebesar US$8 (Rp 124.800) dan US$11 (171.600) per-bulan untuk pengguna iPhone.

Menurut penjelasan pihak Twitter, langganan ini masuk dalam Twitter Blue.

Selain akan mendapatkan centang biru, pengguna yang berlangganan akan mendapatkan akses ke fitur khusus.

“Kami luncurkan @TwitterBlue pada hari senin-berlangganan di web seharga US$8 per-bulan untuk iOS seharga US$11 per-bulan untuk mendapatkan akses ke fitur khusus pelanggan, termasuk tanda centang biru”. Tulis Twitter di akun resminya pada (11/12).

Pihak Twitter juga menjelaskan pemilik akun yang berlangganan akan lebih menonjol dibanding yang tidak platform. Mulai dari ‘meroket balasan, mentions dan pencarian’.

Untuk catatan, jika layanan berbayar tersebut belum semua negara bisa menggunakan layanan ini.

Namun, pasti akan lebih banyak yang akan menggunakannya di masa yang akan datang.

Pada situsnya Twitter menuliskan jika layanan tersebut untuk iOS di Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Kanada dan Inggris, dengan rencana akan di kembangkan.

Elon Musk selaku CEO Twitter melakukan perubahan kepada akun yang ter-verifikasi. Selain harus berlangganan, sekarang tanda centang juga memiliki berbagai warna yang tidak hanya biru.

Melansir dari NDTV,  bahwa tanda centang biru digunakan untuk pengguna individu seperti selebritas maupun bukan.

Selain itu, terdapat juga tanda centang yang berwarna emas (gold checks) dan centang berwarna abu (grey checks).

Centang emas (gold checks) ini digunakan untuk akun perusahaan.

Sementara untuk tanda centang berwarna abu (grey checks) digunakan untuk pemerintah.

Musk juga menjelaskan jika setiap akun individu yang ter-verifikasi akan mendapat centang biru yang sama, sebab batasan yang di anggap penting terlalu subyektif.

Elon Musk tidak berbicara banyak soal centang yang multi warna ini. Tetapi, Elon Musk menjanjikan jika informasi lebih lanjut akan segera di umumkan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan