JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, untuk membantu para Pekerja Migran Indonesia (PMI) pemerintah akan selalu mendukung keberadaan PMI dalam penempatan kerja ke luar negeri.
Pada 2022 ini, merupakan tahun penempatan PMI. Terlebih, kesempatan bekerja ke luar negari kembali di buka semenjak Covid-19 mulai mereda.
“Calon PMI sudah dapat kembali bekerja sesuai dengan keahlian di negara tujuan penempatan. Oleh karena itu, saya mendukung penuh tahun 2022 ini sebagai Tahun Penempatan Pekerja Migran Indonesia,” tutur Menko Airlangga saat memberikan sambutan dalam Rakornis BP2MI, Kamis (28/7).
Untuk mendukung keberadaan PMI, Pemerintah telah memberikan akses pembiayaan agar para PMI terhindar dari praktik renternir.
Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus PMI diberikan dengan nilai plafon Rp 25 sampai dengan Rp 100 juta.
Pemerintah sendiri sudah mengalokasikan anggaran untudk pemberian KUR khusus PMI ini sebesar Rp 390 Miliar.
‘’Pemberian KUR khusus PMI ini diberikan secara bertahap dan tidak menggunakan agunan,’’ ujarnya.
Airlangga Hartarto mengatakan, jumlah total KUR khusus PMI yang sudah diberikan sejak 2015 adalah Rp 2,42 Triliun dan sudah disalurkan kepada 137 ribu PMI.
Untuk penyaluran KUR Khusus PMI, pemerintah akan mendorong Bank-Bank yang tergabung ke dalam HIMBARA dan BPD untuk menjadi mitra PMI.
Selain itu, untuk purna PMI, pemerintah juga memberikan perhatian lebih dengan memberikan program pemberdayaan.
Purna PMI akan diberikan pelatihan program wirausaha dengan memberikan akses modal perbankan KUR dengan plafon sampai dengan Rp 500 juta.
Purna PMI juga diberikan kesempatan untuk mengikuti program Kartu Prakerja yang bertujuan untuk meningkatkan skill bagi PMI.
Airlangga Hartarto menekankan, PMI merupakan penyumbang devisa negara. Sehingga, sudah seharusnya pemerintah hadir untuk memberikan perlindungan dan bantuan.
Mencari penghidupan di luar negeri, apabila dirasa sudah cukup dari sisi ekonomi, kembalilah besarkan negeri ini, berjuanglah demi ibu pertiwi
“Saya mengingatkan jika merantau untuk mencari nafkah, niatkanlah untuk ibadah supaya setiap langkah yang diambil menjadi berkah,” tutur Airlangga Hartarto dihadapan calon PMI. (yan).
