Tampil Cantik, Tapi Kenali Juga Bahaya Kuku Panjang Bagi Kesehatan

Tampil Cantik, Tapi Kenali Juga Bahaya Kuku Panjang Bagi Kesehatan
Tampil Cantik, Tapi Kenali Juga Bahaya Kuku Panjang Bagi Kesehatan
0 Komentar

Tampil Cantik, Tapi Kenali Juga Bahaya Kuku Panjang Bagi Kesehatan – Kuku panjang menjadi tren akhir-akhir ini, bahkan kerap diaplikasikan untuk berbagai kalangan.

Beberapa superstar seperti Cardi B dan Billie Eilish menjadi salah satu yang turut mengaplikasikan tren ini di tangannya.

Tetapi, apakah tren kuku panjang aman untuk kesehatan? Dilansir USA Today, seorang ahli biologi memperingatkan  bahaya kesehatan pada kuku panjang saat mempertimbangkan apa mikroorganisme yang mungkin tumbuh di bawahnya.

Baca Juga:Polresta Bogor Rutinkan Gerai Vaksin, Bidik 600 Orang Setiap HariTingkat Kualitas Pelayanan, PNM Venture Capital Madani Gelar Kegiatan Pelatihan Community Leaders

Jeffrey Kaplan, seorang profesor biologi di American University, mengatakan kepada USA Today bahwa area di celah bawah kuku adalah tempat sebagian besar bakteri hidup.

“Semakin panjang kuku, semakin banyak area permukaan yang bisa ditumbuhi mikroorganisme,” katanya.

“Penelitian telah menemukan 32 bakteri berbeda dan 28 jamur berbeda di bawah kuku.”

Kaplan mengatakan, tidak peduli itu kuku palsu yang panjang, kuku alami yang panjang, kuku gel, kuku akrilik atau cat kuku. Sebab, ada kemungkinan besar ini membawa mikroorganisme yang membuatnya lebih sulit untuk didekontaminasi dengan mencuci tangan atau menggosok.

Menurut Kaplan, sebuah studi menemukan MRSA, bakteri resisten antibiotik yang menyebabkan infeksi serius pada pasien rawat inap, di bawah setengah dari sampel kuku yang dikumpulkan.

Selain itu, beberapa bakteri di bawah kuku juga dapat ditemukan di kulit seperti staphylococcus yang dapat menyebabkan infeksi.

“Kalian dapat menularkan bakteri kuku ke sistem tubuh dengan menggaruk, menggigit kuku, mengorek hidung, dan mengisap jari,” kata Kaplan.

Baca Juga:Bantahan Camat Bogor Tengah Slewengkan Kewenangan, Tiga Pihak Berikan KesaksianSulit Dimintai Keterangan, LPSK Akan Tolak Permohonan Perlindungan Istri Ferdy Sambo

Dia mengatakan, hal terburuk yang bisa terjadi dari bakteri dan jamur adalah infeksi kuku, yang tidak akan mengancam jiwa, tetapi bisa membuat kuku jadi rusak.

Adanya potensi bahaya kesehatan ini membuat sebagian besar, atau bahkan semua petugas kesehatan, diharuskan memiliki kuku pendek.

The New York Times bahkan melaporkan dua perawat di rumah sakit Kota Oklahoma mungkin telah menyebabkan kematian 16 bayi pada tahun 1997 dan 1998 karena bakteri ditemukan di bawah kuku panjang mereka.

Ahli epidemiologi menemukan hubungan antara kematian bayi di unit neonatal dan bakteri di bawah kuku tetapi tidak membuktikan bahwa itu adalah penyebab pastinya.

0 Komentar