Lagu ‘Pelangi di Matamu” Pernah Mau Dibeli SBY Rp1 Miliar Untuk Hymne Partai Demokrat, Begini Jawaban Jamrud  

JABAREKSPRES.COM – Lagu ‘Pelangi di Matamu’ ternyata pernah akan di beli oleh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) , SBY sudah menawarkan uang sejumlah Rp1 Miliar untuk membeli lagu tersebut pada penciptanya, yakni gitaris Jamrud Azis.

“Tapi Azis nggak mau. Azis pengen netral. Lagu itu biar jadi milik masyarakat,” ujar  vokalis Jamrud Krisyanto seperti dikutip FIN dari channel Youtube Authenticity ID berjudul CERITA LENGKAP KENAPA KRISYANTO SEMPAT CABUT DARI JAMRUD – PODCAST NAIK CLAS pada Kamis (12/5).

SBY diketahui sangat menyukai lagu legendaris milik Jamrud tersebut, dan  sangat sering dinyanyikan oleh SBY dalam berbagai kesempatan. Terutama saat SBY mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2004 silam. SBY kerap membawakan lagu itu kala berkampanye ke berbagai daerah di Indonesia.

Diketahui, Jamrud merilis lagu ‘Pelangi di Matamu’ pada tahun 2000 silam. Lagu tersebut masuk dalam album Ningrat.

“Dulu lagu itu pernah mau dibeli sama Pak SBY. Pak SBY ingin membeli lagu ‘Pelangi di Matamu’ untuk dijadikan hymne Partai Demokrat,” kata tambah Krisyanto.

Menurut Krisyanto, SBY menawarkan uang Rp 1 miliar untuk membeli lagu ‘Pelangi di Matamu’.

Jika lagu itu jadi dibeli, rencananya liriknya akan diganti untuk dijadikan hymne Partai Demokrat.

“Alhamdulillah Azis nggak mau. Azis tidak tergiur dengan uang. Idealismenya masih ada. Tidak berpolitik sama sekali,” papar Krisyanto

Dia mengaku Jamrud memang pernah didekati sejumlah partai politik.

“Mungkin ada partai politik yang mendekati. Cuma istiqomah tidak mau berpolitik. Tetap di jalur musik saja,” pungkasnya. (fin/rit)

 

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan