Pelatih Persib Telah Temukan Catatan Buruk Tim & Siap Juara Musim Depan

Jabarekspres.com — Persib telah berlapang dada karena tidak berhasil menjadi juara Liga 1 musim sekarang.

Kegagalan menjadi juara Liga musim ini tidak lantas membuat peramu strategi Maung Bandung Robert Alberts pesimis dalam menatap Liga 1 musim depan.

Pelatih asal Belanda itu menyebut telah mengantongi catatan buruk tim selama ajang Liga 1 musim sekarang.

Dengan catatan itu ia tahu apa yang harus dilakukan untuk menyambut Liga 1 musim depan.

Persib Bandung memang sempat menunjukkan performa puncaknya sebelum hasil minor di tiga laga terakhir membuat Maung Bandung harus rela tersingkir dari perebutan trofi Liga 1 musim ini.

Setidaknya, peringkat Pangeran Biru yang ngetem di posisi kedua klasemen menjadikan Henhen dan kawan-kawan berhak bermain kembali di Piala AFC musim depan.

Pasalnya, tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat ini terakhir kali bermain di ajang tersebut pada tahun 2015 usai menjadi juara Liga Super Indonesia pada tahun 2014.

“Kami akan bersitirahat selama sekitar 4 pekan lalu semuanya akan kembali berkumpul setelah perayaan hari Idul fitri. Kemudian, kami akan memulai kembali persiapan menghadapi musim baru,” kata juru taktik Maung Bandung itu, dilansir dari laman resmi Persib, Jumat (01/04/2022).

Robert Alberts juga mengungkapkan bahwa Persib menyambut Liga 1 musim depan dengan antusiasme yang tinggi. Ia menyebut isu pertandingan Liga 1 musim depan yang rencananya akan mulai kembali menggunakan menggunakan format normal.

“Saya pikir kami semua sudah tidak sabar untuk memulai lagi persiapan menghadapi musim yang baru dan bermain dalam format kandang-tandang lagi selayaknya kompetisi normal,” ungkapnya.

Terlepas dari itu, Persib punya pekerjaan rumah yang mesti dibenahi seraya menatap Liga 1 musim depan.

Dengan kata lain, Persib dan pihak-pihak terkait seperti manajemen, pelatih, dan pemain harus mengevaluasi hasil tim dalam Liga 1 musim sekarang.

Faktanya, Persib Bandung tidak bisa menjadi juara Liga 1 2022/2023. Artinya, target tertinggi tim masih juga belum tercapai di Liga 1 musim sekarang, yakni menjadi juara kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Adapun catatan-catatan positif tim di musim sekarang mesti dipertahankan dan dijadikan bekal untuk menatap Liga 1 musim depan. Tidak hanya itu, catatan-catatan buruk juga mesti bisa diatasi dan tidak boleh lagi terjadi di kompetisi musim depan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan