Curhat di Youtube Rossi, Angelina Sondakh Berderai Air Mata Ungkap Alasannya Bungkam Terkait Kasus Hambalang

JABAREKSPRES.COM – Angelina Sondakh akhirnya curhat buka suara dan membongkar alasannya urung mengungkapkan dalang kasus korupsi Proyek Hambalang saat di pengadilan.

Didepan Jurnalis Senior Kompas TV, Rosiana Silalahi, saat wawancaranya untuk Youtube, Angie berderai air mata saat sambil menceritakan alasannya.

Angie (sapaan akrabnya) harus melewatkan tumbuh kembang putra semata wayangnya, Keanu Massaid, hasil perkawinannya dengan mendiang Adjie Massaid.

Politisi Demokrat berdarah Manado itu awalnya ditanya soal aktor utama kasus korupsi proyek Hambalang yang urung diungkapnya di persidangan. Seketika itu pula air matanya jatuh.

Angie tak sanggup menahan pilu. Secara tegas, dia menyebut semua itu dilakukannya demi keselamatan Keanu.

Angie mengaku takut Keanu tumbuh dalam ketakutan. Termasuk pula dia harus menjaga keselamatan ayah dan ibunya, jika dalang kasus korupsi Hambalang dia ungkap.

“Saya takut. Saya masih berpikir Keanu harus selamat, opa oma selamat,” curhat Angelina sondakh sebagaimana dikutip dari YouTube Kompas TV, Sabtu (2/4).

“Saya lebih ingin melihat Keanu tumbuh besar, normal. Tanpa ketakutan. Saya single parent, kakakku meninggal,” sambungnya lirih.

Jadi pada dasarnya, lanjut Angie, dia memutuskan menjalani hukuman sendiri. Karena Keanu adalah segalanya, hidupnya, hanya Keanu yang ia punya saat ini.

Namun Angie tetap berharap suatu saat nanti sang aktor utama terungkap ke publik. Kata dia kebenaran akan menemukan jalannya.

Angie menyatakan, jika itu terungkap, dia tidak menyimpan dendam setitik pun. Ia hanya ingin Keanu percaya kepadanya. “Kalau suatu hari itu terungkap, aku nggak punya dendam buat siapapun. Aku cuma pengen anak saya percaya sama saya saja,” tuturnya.

Mantan Anggota DPR itu dinyatakan bebas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Pondok Bambu Jakarta, Kamis (3/3) lalu.

Dia dibebaskan setelah menjalani masa hukuman selama 10 tahun, karena terbukti bersalah terlibat kasus korupsi pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011 di Palembang. (rt/ri)

 

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan