BOGOR – Sebanyak 13 petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dikerahkan untuk membantu mengevakuasi Singgih (42), warga penderita obesitas.
Singgih mengalami kesulitan saat hendak berobat ke rumah sakit, karena kelebihan berat badan yang dideritanya membuatnya sudah tidak bisa bergerak leluasa termasuk untuk berdiri dan berjalan.
Karenanya pihak keluarga menghubungi petugas damkar untuk meminta bantuan mengevakuasi singgih yang memiliki berat badan hingga 180 kg tersebut.
Komandan Regu (Danru) Rescue II Damkar Kabupaten Bogor, Muhammad Ridwan, mengatakan pihaknya mendapat telepon permintaan bantuan untuk mengevakuasi warga yang obesitas.
“Kami menerima permintaan evakuasi seorang pasien yang mengalami obesitas dengan berat badan sekitar 180 kilogram,” ungkap di Cibinong, Bogor, Rabu.
Menurutnya, penderita obesitas asal Kelurahan Pabuaran, Cibinong, Kabupaten Bogor itu perlu dievakuasi karena kesulitan berjalan.
Ridwan menyebutkan bahwa Tim Rescue dimintai tolong oleh pihak keluarga Singgih, untuk mengevakuasinya dari dalam rumah ke mobil ambulans untuk dibawa berobat ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jakarta Selatan.
Proses evakuasi berjalan sekitar tiga jam, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Petugas Damkar mengevakuasi dengan cara menempatkan Singgih di sebuah alas kasur, kemudian petugas mengangkat alas kasur tersebut bersama-sama.
“Kita angkat bersama kasurnya. Karena yang bersangkutan sudah kesulitan untuk berjalan. Kita angkat ke mobil ambulans saja. Untuk selanjutnya dibawa ke RSUP Fatmawati,” terang Ridwan.
Ia menyebutkan bahwa sedikitnya ada 13 petugas yang terlibat dalam proses evakuasi warga penderita obesitas dengan beberapa peralatan seperti thermogun, karpet, sarung tangan dan senter. (ant/rit)
