Ibunda Sebut Novia Pernah Konsultasi ke Rumah Sakit Jiwa

MOJOKERTO – Polres Mojokerto, Jawa Timur tengah menyelidiki kasus bunuh diri mahasiswa Novia Widyasari, 23, yang diduga diperkosa oleh oknum polisi berinisial R. Hasil penyelidikan awal, Novia diduga tewas bunuh diri.

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, fakta Novia bunuh diri dikuatkan oleh keterangan ibu korban. Korban diduga depresi sehingga meminum potasium.

“Ibunya sudah memberikan keterangan yang bersangkutan sudah pernah dibawa untuk konsultasi di Rumah Sakit Jiwa. Dan sudah diberi obat juga,” kata Gatot kepada wartawan, Sabtu (4/12).

Gatot menuturkan, berdasarkan keterangan ibu korban, Novia semakin terlihat depresi saat ditinggal oleh ayahnya. Ditambah lagi, Novia tak kunjung lulus kuliah.

“Itu salah satunya tapi semuanya tetap didalami oleh kita, kita akan dalami itu semua,” jelas Gatot.

Sebelumnya, Savenoviawidyasari menggema di medsos Twittter dan Instagram sejak Jumat hingga Sabtu (4/12). Novia Widyasari diduga korban pemerkosaan oknum polisi di Mojokerto Jawa Timur. Hingga Sabtu, Savenoviawidyasari masih memuncaki trending topic dengan 15,4 rb cuitan di linimasa Twitter.

Begitu juga di Instagram, kisah yang bersangkutan menjadi viral dan bahasan netizen. Novia Widyasari, 23, seorang mahasiswi Universitas Brawijaya asal Mojokerto, Jawa Timur ditemukan tewas di dekat makam ayahnya pada Kamis 2 Desember 2021. Diduga ia bunuh diri dengan menenggak racun lantaran depresi setelah diperkosa dan dipaksa aborsi oleh oknum polisi.

Pasca berita kematian Novia, media sosial diramaikan dengan tagar #SAVENOVIAWIDYASARI. Diduga Novia mengakhiri hidupnya karena depresi lantaran diperkosa pacarnya yang berinisial R hingga hamil Akun Twitter @belawsz menceritakan, Novia pernah menelepon temannya berinisial AN. Di sana Novia menceritakan semuanya.

“Dia menceritakan dari awal kejadian dia dibawa ke penginapan oleh R (pacar NW), lalu diberi obat dan dipaksa minum obat itu, setelah itu dia tertidur. Sekitar 4 bulan kejadian ini dia menyadari bahwa dia hamil, dan lgsg lapor ke R” cuit akun @belawsz seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group), Sabtu (4/12).

Mengetahui hal itu, R membujuk Novia untuk menggugurkan kandungannya, tapi Novia enggan. Akhirnya R hilang kabar dan Novia berinisiatif melaporkan masalah ini ke orang tua R. Orang tua R sempat mengaku akan bertanggung jawab. Namun, kemudian sikap itu berubah, mereka menyatakan enggan menikahkan R dengan NW. (jawapos-red)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan