Ridwan Kamil Singgung Teknologi Parasut Pesawat Diiringi Ucapan Bela Sungkawanya

Bandung – Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, mengungkapkan rasa belasungkawa kepada korban Sriwijaya Air SJ-182. Di akun Instagramnya, Ia pun menyinggung soal konsep teknologi keamanan yakni parasut pesawat untuk upaya penyelamatan penumpang.

“Turut berduka cita mendalam untuk mereka yang berpulang dalam musibah jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182. Semoga yang berpulang husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan ditabahkan dan dikuatkan. Semoga kita semua juga, Allah lindungi dari bencana dan marabahaya. Aamiin,” tulis Ridwan Kamil yang telah mendapatkan apresiasi lebih dari 173 ribu likes.

“Di slide 2 ada konsep teknologi penyelamatan penumpang pesawat. Semoga suatu hari teknologi ini bisa mewujud,” sambung Ridwan Kamil

Usut punya usut, teknologi yang sedang cukup viral ini adalah rancangan dari seorang engineer bernama Vladmir Tatarenko asal Ukraina. Pesawat yang dirancangnya memiliki kapsul yang terdapat di dalam badan pesawat. Kapsul ini dapat dikeluarkan dalam hitungan detik dan mengevakuasi penumpang.

Pada tahun 2013, Tatarenko membuat visualisasi video tentang cara kerja penemuannya dan diposting di YouTube.

Bagi kamu yang bertanya bagaimana pilot dan co-pilot bisa selamat jika badan pesawat terlepas begitu saja, Tatarenko menjelaskan jawabannya. Menurutnya, mereka harus pindah dari kokpit ke kompartemen penumpang sebelum kapsul dikeluarkan, bersama dengan kru lainnya.

Kelemahan utama dari penemuan ini adalah, rancangan tersebut hanya dapat digunakan dengan pesawat yang memiliki pintu belakang, seperti beberapa pesawat Antonov Ukraina. Sedangkan pesawat lain akan membutuhkan renovasi besar-besaran pada bagian ekornya untuk membenamkan sistem parasut pesawat.

Jadi apakah teknologi semacam ini, yang berpotensi menyelamatkan penumpang saat terjadi kecelakaan pesawat, bisa menjadi kenyataan? Kita lihat saja perkembangan yang terbaik kedepannya. (redaksi)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan