LEMBANG – Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, menyebut kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 terus meningkat.
Terbukti dari semakin sedikitnya pelanggar protokol kesehatan Covid-19 seperti memakai masker yang terjaring operasi yustisi yang digelar jajaran kepolisian.
“Hari ini kita operasi bersama Polres Cimahi dan Dandim 0609 untuk melihat kesadaran masyarakat terkait kedisiplinan penerapan protokol kesehatan Covid-19. Dan saya kira sudah lebih baik dan disiplin daripada sebelumnya,” ungkap Umbara, Selasa (13/10).
Ia menambahkan, dengan disiplin masyarakat yang baik tersebut mata rantai penyebaran Covid-19 di KBB dapat segera terputus. Hal tersebut juga bisa berbanding lurus dengan normalnya kehidupan sehari-hari yang dijalani.
“Kita akan terus berkeliling menerapkan operasi yustisi agar masyarakat benar-benar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Kita semua ingin pandemi ini segera berakhir,” katanya.
Umbara pun bersyukur lantaran Kabupaten Bandung Barat saat ini berada di zona oranye atau risiko sedang penyebaran Covid-19 berdasarkan hasil evaluasi GTPP Covid-19 Jawa Barat.
“Alhamdulillah saat ini Kabupaten Bandung Barat tidak lagi berada pada zona merah, karena memang perkembangan kasusnya pun cenderung menurun. Kita ada di zona merah kan karena ada kesalahan data,” jelasnya.
Ia mengimbau masyarakat Bandung Barat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Hal itu merupakan upaya nyata memutus mata rantai Covid-19.
“Saya mengimbau agar masyarakat tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” tandasnya.
Kasus Covid-19 di KBB sudah mengalami penurunan dari sebelumnya. Saat ini tercatat pasien positif di KBB sebanyak 346 dengan rincian 88 orang positif aktif, 251 orang dinyatakan sembuh, dan 7 orang meninggal dunia. (mg6/yan)
