JAKARTA – Real Madrid kembali memimpin klasemen La Liga setelah memenangi El Clasico di Santiago Bernabeu, Senin (2/3). El Real menang 2-0 atas Barcelona.
Dua gol lahir di babak kedua lewat donasi Vinicius Junior pada menit ke-71 dan Mariano Diaz di menit 90+1. Kedua gol tuan rumah istimewa. Gol pertama dari Vinicius, lahir berkat umpan matang Toni Kroos.
Sebuah penetrasi Vinicius gagal diantisipasi lini belakang Barca. Bola sepakan Vinicius sempat menyentuh kaki Gerard Pique sebelum merobek jala gawang yang dikawal Marc Stegen. Gol tersebut membuat Vinicius tercatat sebagai pemain termuda yang mencetak gol di El Clasico.
Sebelumnya, rekor tersebut dipegang Lionel Messi pada Maret 2007. Gol kedua lahir dari kaki Mariano Diaz. Saat pemain Barcelona berjuang mencari gol penyeimbang, pelatih Madrid Zinedine Zidane memasukkan Mariano dan menarik Karim Benzema keluar di masa injury time.
Mariano Diaz tak membuang kesempatan saat mendapat kepercayaan yang sudah sangat lama dia nantikan. Lewat serangan balik dari lemparan ke dalam, Mariano mendadak menusuk kotak penalti Barca dan mengecoh Nelson Semedo. Sontekan Mariano kembali merobek jala gawang Barcelona.
Kemenangan ini membuat Madrid menggusur Barcelona ke posisi kedua. Madrid 56 poin dari 26 pertandingan, Barcelona 55 dari jumlah laga yang sama. Kekalahan tersebut, membuat kesel Bek Barcelona Gerard Pique. Ia mengaku melihat penampilan buruk Real Madrid sepanjang babak pertama, Pada 45 menit pertama pertandingan, Barcelona yang bertindak sebagai tim tamu tampil mendominasi laga.
Sejumlah peluang didapatkan tim asuhan Quique Setien, tetapi penampilan gemilang kiper tuan rumah Thibaut Courtois, membantu kesucian gawang Real. Pique pun seperti pengin menumpahkan kekesalannya terhadap penampilan bertahan Real di 45 menit pertama.
”Kami berhasil mengontrol permainan di babak pertama. Itu adalah salah satu penampilan Real Madrid terburuk yang pernah saya temui di Santiago Bernabeu di babak pertama. Di babak kedua, mereka mendorong kami kembali dan mereka mencetak gol pertama di saat yang mengecewakan,” kata Pique seperti dikutip dari Marca.