JKN-KIS, Harapan Bagi Odapus

Tidak hanya itu, Noor juga menceritakan bahwa setiap 3 bulan sekali ia harus menjalani kontrol rutin ke RSM Cicendo Poli Neuro Oftalmologi, untuk memantau apakah obat yang diberikan memiliki dampak yang buruk atau aman saja bagi penderita. Bahkan ia sempat menganti lensa kacamatanya karena minusnya sudah bertambah dan dapat di-cover oleh BPJS Kesehatan sesuai hak kelasnya.

Harapannya semoga peserta JKN-KIS dapat lebih memahami prosedur pelayanan, lebih sabar dalam menggunakan layanan, lebih sadar untuk membayar iuran, lebih teliti terhadap berita negatif yang selalu ditujukan kepada BPJS Kesehatan. Intinya jangan percaya hoax. Sebetulnya kalau kita paham, kita sabar, dan kita sadar, maka pelayanan kesehatan yang kita terimapun bisa sesuai dengan hak kita”, tutup Noor di akhir ceritanya. (rm)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan