Jalan Saguling Selesai Desember, 80 Persen Hampir Rampung

bandungekspres.co.id, SAGULING – Pengerjaan jalan Jati-Purabaya-Saguling terus digenjot Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Mineral dan Pertambangan Kabupaten Bandung Barat. Hal ini dilakukan agar pada 28 Desember 2016 dapat selesai sesuai dengan kontrak.

Kepala Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Mineral dan Pertambangan Kabupaten Bandung Barat Adang Rahmat Syafaat melalui Kasi Pembangunan Jalan Muhammad Ridwan menuturkan, jalan Saguling tahun ini dikerjakan oleh PT Karya Mukti Anugrah. Kontraktor ini akan mengerjakan jalan sepanjang 11 kilometer dengan anggaran sebesar Rp 16,8 miliar.

Ridwan menyebutkan, pengerjaan jalan ini terbagi ke dalam dua segmen. Pertama, pembangunan jalan sepanjang 3,5 kilometer dengan hotmix mulai dari jalan Purabaya hingga perbatasan Desa Cikande. Kemudian yang kedua, pembangunan jalan sepanjang 7,8 kilometer dengan dibeton dari mulai depan Kantor Kecamatan Saguling hingga ke Desa Cipangeran, Desa Jati dan Desa Saguling. ”Total jalan ini 16 kilometer. Yang tersisa tinggal 11 kilometer di tahun ini,” kata Ridwan.

Diakuinya, tingginya curah hujan akhir-akhir ini menyebabkan banyak kendala yang harus dihadapi dalam pembangunan jalan. Mulai dari longsor yang mengenai badan jalan dan kendala lainnya yang disebabkan oleh derasnya aliran air hujan yang menggerus badan jalan. ”Akibat aliran air hujan, leafing yang telah kita buat untuk pondasi jalan terseret ke bawah dan terpaksa kita buat lagi. Selain itu, akibat aliran air hujan, di sejumlah titik, badan jalannya ada yang anjlok dan longsor,” paparnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, kata Ridwan, pihaknya bersama BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) telah sepakat untuk sama-sama menangani sejumlah kerusakan yang mengenai badan jalan. ”Kita upayakan untuk penanganan disejumlah titik jalan yang rusak, untuk sebagian ditangani oleh BPBD, dan sebagiannya lagi dikerjakan oleh kontraktor, karena dalam kontrak susulan kita sertakan post mayoriti jika menghadapi bencana seperti ini,” terangnya.

Sementara itu, salah seorang warga Saguling Agam Suhendar,39 mengaku sudah begitu lama masyarakat menunggu perbaikan jalan ini. Sebagai wujud dukungan masyarakat atas pengerjaan jalan ini, pihaknya bersama warga lainnya ikut turun ke lapangan untuk membantu pengerjaan jalan ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan