Hasil Tangkapan Nelayan Turun 30 Persen

bandungekspres.co.id, SUBANG – Pembangunan Pelabuhan Patimban di Kecamatan Pusakanagara tak selalu membawa dampak positif bagi masyarakat. Buktinya, selama pemasangan tiang pemacang dalam beberapa pekan terakhir, telah menyebabkan hasil tangkapan ikan para nelayan menurun.

Kabid Promosi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Subang Bayu Aji mengatakan, pembangunan pelabuhan berskala internasional itu sangat berdampak serius terhadap keberadaan masyarakat pesisir yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan. Meski saat ini belum terlihat signifikan, namun ke depan secara perlahan akan berdampak pada berkurang intensitas nelayan yang melaut.

Bahkan, kata Bayu, pasca pemasangan tiang pancang pelabuhan patimban oleh pengembang, tak sedikit nelayan yang mengeluhkan sulitnya menangkap ikan di laut. Kondisi ini bisa bertambah para jika pelabuhan Patimban sudah selesai.

Apalagi sebagian besar para nelayan lokal masih mengandalkan perahu dengan ukurang kecil. Sehingga, keberadaan kapal-kapal berukuran besar akan menghambat para nelayan yang menggunakan perahu ukuran kecil.

Namun demikian, pihaknya berjanji mencari solusi untuk membantu para nelayan, terutama dalam mencari ikan.

”Kita pastinya akan melakukan kordinasi agar para nelayan juga memenuhi penghasilannya,” tutur Bayu ditemui di ruang kerjanya.

Masih menurut Bayu, selain itu turunnya hasil tangkapan ikan para nelayan juga disebabkan oleh cuaca yang kurang bersahabat. Selama Juli, hasil tangkapan ikan para nelayan hanya mencapai 1.980 ton. Jika cuaca cukup bagus, hasil tangkapan ikan bisa melebihi jumlah tersebut.

Dikatakan Bayu, jumlah nelayan pribumi saat mencapai 3.000 orang lebih. Jumlah tersebut belum ditambah nelayan andon yang berasal dari sejumlah daerah.

Sementara itu Kabid Ekonomi Bappeda Subang Solikhin mengatakan, hingga saat ini pihak Bappeda masih disibukan mempersiapkan Perda RTRW sebagai penunjang pembangunan Pelabuhan Patimban. Melalui perda tersebut, Pelabuhan Patimban diharapkan mampu meningkatkan pendapatan terhadap PAD Kabupaten Subang. (ygo/din/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan