Pelayanan Air Tak Maksimal

[tie_list type=”minus”]Warga Pertanyakan Kinerja PDAM[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Kinerja pelayanan air PDAM mendapatkan banyak keluhan dari para pelanggan. Permasalahan air PDAM terjadi di berbagai kawasan perumahan di Kota Cirebon. Para pelanggan menuntut agar PDAM bisa segera memberikan kepastian pelayanan air secara maksimal. Salah satu usulan pelanggan agar distribusi air PDAM bisa dilakukan melalui zonasi wilayah.
”Saya termasuk orang yang merasakan kerepotan karena layanan air PDAM tidak mengalir, sampai-sampai saya harus bangun pagi subuh dan numpang mandi di rumah orang tua agar bisa masuk kerja,” ujar salah seorang PNS yang enggan disebutkan namanya kepada Radar, Kamis (14/1). Pria yang bertempat tinggal di Perumahan Pilang Mas Garden ini berharap ada kepastian dan harapan agar warga sebagai pelanggan PDAM mendapatkan aliran air.
Pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dinilai belum bisa merata. Padahal banyak juga pelanggan terutama di tengah kota yang merasakan aliran air 24 jam. Hal ini memantik rasa ketidakadilan di antara pelanggan. Maka dari itu, dirinya meminta apabila PDAM tidak bisa melayani aliran air 24 jam kepada seluruh pelanggan, maka sistem distribusi melalui zonasi bisa menjadi solusinya. Sehingga dengan demikian, bisa ada kepastian masyarakat mendapatkan aliran air walaupun hanya tiga atau empat jam.
Hal ini pun pernah disampaikan Ketua RT 9 RW 15 Majasem, Yayat. Dia mengusulkan agar PDAM melakukan distribusi air per zonasi. Maksudnya, aliran air disalurkan masyarakat melalui zona yang dibagi per wilayah. Dari sana, kemudian dijadwalkan waktu pengaliran air sesuai zona yang sudah ditetapkan. ”Kalau memang DAM belum bisa memberikan pelayanan kepada pelanggan 24 jam, lebih baik sistem distribusinya pakai zonasi,” imbuhnya.
Dengan luas wilayah Kota Cirebon saat ini, zona bisa dibagi misalkan per kecamatan. Satu zona wilayah bisa mendapatkan pelayanan air PDAM di waktu-waktu tertentu. Sehingga dengan demikian, akan ada prinsip keadilan kepada pelanggan serta kejelasan waktu aliran PDAM bisa digunakan oleh pelanggan.
”Sekarang ini kan ada pelanggan yang dapat aliran lancar 24 jam, ada yang tidak. Kalau begitu kan yang enak-enak, ada juga pelanggan yang tidak enak, kayak di Majasem ini,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan