MOPDB Melibatkan Personel TNI

LEMBANG – Sebanyak 630 siswa-siswi baru SMAN 1 Lembang Kabupaten Bandung Barat tahun ajaran 2015-2016 mengikuti Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) yang digelar di Pusdikajen. Penyelenggaraan MOPDB tahun ini melibatkan jajaran TNI dari Pusdikajen untuk memberikan bimbingan kepada para siswa baru.

Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB)
HENDRIK KAPARYADI/BANDUNG EKSPRESBIMBINGAN: Ratusan siswa baru SMA 1 Lembang saat mendapatkan bimbingan dari personel TNI dalam rangka Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) di Pusdikajen di Lembang kemarin.

Kepala Sekolah SMAN 1 Lembang Rahmat Hidayat menuturkan, dengan melibatkan personel TNI sebagai pembimbing selama MOPDB berlangsung, tiada lain untuk menumbuhkan rasa disiplin siswa serta belajar mengadopsi nilai-nilai juang dan juga pengembangan karakter untuk mencintai tanah air. ”Ini sesuai dengan arahan bu kadis, dalam rangka pengembangan karakter siswa untuk lebih disiplin. Namun kita kemas dengan gaya kekinian agar para siswa merasa nyaman, tidak 100 persen berlatih militer layaknya TNI,” kata Rahmat kepada wartawan di Lembang kemarin.

Ia menyadari, dalam mendidik anak-anak yang baru masuk ke tingkat SMA cukup berat. Sehingga dibutuhkan bimbingan serta didikan yang betul-betul fokus dan maksimal. ”Dengan kondisi sekarang, kami sadari betul bahwa mendidik anak itu tidak mudah. Makanya kami coba bekerjasama dengan melibatkan instansi lain (Pusdikajen) agar mendidik anak-anak jauh lebih maksimal,” ungkapnya.

Anak-anak yang mengikuti MOPDB, lanjut dia, diberikan sejumlah pelatihan seperti latihan baris-berbaris. Selain itu, diberikan pelatihan tata cara minum dan makan yang benar. Selain itu, anak-anak juga belajar untuk memiliki budi pekerti yang baik. ”Jadi tidak ada perpeloncoan kepada siswa. Kami ingin memberikan didikan dan karakter siswa yang sesuai dengan budi pekerti yang baik,” terangnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, keberadaan SMA 1 Lembang merupakan satu-satunya sekolah berstatus negeri yang ada di Lembang. Untuk itu, SMAN 1 Lembang menjadi barometer para orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya ke SMAN 1 Lembang. ”Selain dekat, SMAN 1 Lembang juga harus tetap menjadi kepercayaan para siswa dan orang tua,” bebernya.

Saat ini, sebut dia, SMAN 1 Lembang memiliki 40 kelas dengan luas area sebanyak 15 ribu meter persegi. Pihaknya berencana akan menambah 5 kelas lagi menjadi 45 kelas. ”Sekolah kami mampu menampung 1.550 siswa. Perkelas kami diisi oleh 40 siswa. Dengan jumlah tersebut kami bisa dikatakan sekolah bertipe A+,” ujarnya sambil menyebutkan saat ini di sekolahnya ada 80 guru yang mengajar. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan