Komitmen Bersatu Cegah Radikalisme

Pertama, konflik dan aksi kekerasan yang terjadi di Tolikara Papua, merupakan tindakan yang menodai tradisi toleransi kerukunan hubungan antar umat beragama di Indonesia. Kedua, pihaknya mengimbau kepada semua masyarakat yang terkait dengan konflik tersebut untuk bisa menahan diri serta tetap menjaga kerukunan dan persaudaraan.

Ketiga, mengimbau kepada masyarakat kota Bandung khususnya, dan masyarakat Jawa Barat dan rakyat Indonesia pada umumnya untuk tetap menjaga suasana kerukunan, serta tidak mudah terprovokasi dan meresahkan masyarakat.

Keempat, mengimbau kepada semua pihak untuk tidak memberikan pernyataan yang dapat memprovokasi dan meresahkan masyarakat. Kelima, mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri terhadap segala bentuk pelanggaran hukum dan menyerahkan proses penegakan hukumnya kepada aparat yang berwenang.

Keenam, menjalin tali silatuhrahmi antarumat beragama secara harmonis. Dan ketujuh, mendukung langkah-langkah proses penegakan hukum oleh TNI/Polri dan aparat penegak hukum lainya sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia. (kha/far)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan