Stadion Si Jalak Harupat Harus Steril

SOREANG – Menjelang perhelatan Asian Games di Stadion Si Jalak Harupat kondisi lingkungannya harus benar-benar steril dari aktivitas para Pedagang Kaki Lima (PKL).

Kepala Satpol PP Kabupaten Bandung Usman Sayogi menjelaskan, disekitar kawasan stadion tidak boleh ada lagi para PKL. Bahkan, keberadaan PKL harus steril sampai Jalan Cipatik Kecamatan Kutawaringin. Bahkan, lintasan gerbang tol Kutawaringin Barat dan Soreang pun menjadi perhatian sterilisasi yang dilakukan.

Dia memaparkan, untuk PKL pihaknya telah menyediakan lahan relokasi di sebelah selatan lahan parkir B Stadion Si Jalak Harupat. Sedangkan untuk pedagang pasar tumpah yang rutin berjualan setiap minggu telah relokasi ke daerah Pameuntasan.

Usman menilai, Penertiban ini dilakukan jauh-jauh hari untuk membiasakan para pedagang agar tidak berjualan di zona merah PKL seaGames digelar.

Usman meyakini, para pedagang tidak keberatan dipindahkan dan mendukung pelaksanaan Asian Games agar berjalan sukses dan kondusif.

“Ada sekitar 30 hingga 40 pedagang yang sudah kami geserkan ke lahan relokasi dari titik semula di sekitar stadion,”kata dia.

Usman mengaku, selama ini, tidak ada bentuk penolakan dari pedagang. Bahkan mereka pun menyatakan kesiapannya menjaga kelancaran dan keamanan serta kenyamanan selama pelaksanaan Asian Games.

Usman mengaskan, agar tidak main kucing-kucingan berjualan di zona merah pihaknya pun mengintensifkan patroli Satpol PP di beberapa titik. Bahkan, bila ada pelanggaran pihaknya tidak segan menindak tegas para PKL.

Usman menambahkan, sterilisasi ini dilakukan sebagai bentuk penataan wilayah perkotaan. Sehingga, akan merasa aman dan nyaman selama berada di Kabupaten Bandung. (rus/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan