JABAR EKSPRES – Menjelang akan bergulirnya gelaran Piala Dunia U17 yang akan di selenggarakan di Stadion Si Jalak Harupat (SJH) pada 11 November 2023 mendatang, jajaran Polresta Bandung telah menyiapkan beberapa personel untuk pengamanan selama gelaran tersebut.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan sebanyak 1700 personel rencananya akan diturunkan dalam gelaran Piala Dunia U17.
Namun, pihaknya masih belum melakukan rapat koordinasi terkait bagaimana nantinya sistem pengamanan selama acara tersebut berjalan.
“Namun demikian kita belum melaksanakan rakor bersama lintas sektoral. Nanti akan kami rakorkan dahulu dengan pemerintah daerah dan jalak harupat,” ujar Kusworo saat ditemui di Soreang, Kamis (26/10/2023).
Kusworo menambahkan, demi menjaga gelaran tersebut aman dan lancar, pihaknya sudah menyiapkan beberapa persiapan khusus.
Menurutnya untuk kepolisian sendiri nantinya hanya akan menjaga di ring dua.
BACA JUGA: Kesiapan Pemkab Bandung untuk FIFA U-17 World Cup Dipuji Waketum PSSI
“Salah satunya dengan menempatkan posisi, karena di bagian dalam akan menjadi tanggung jawab steward, di ring dua akan menjadi tanggung jawab kepolisian,” katanya.
Selain pengamanan, kata Kusworo pihaknya pun tengah mempersiapkan terkait mekanisme penjemputan para suporter.
Karena selama digelarnya Piala Dunia U17, para suporter tidak boleh masuk atau parkir di dekat stadion.
“Karena di dalam sarana olahraga Si Jalak Harupat itu akan steril,” tuturnya.
Selain itu, kata Kusworo bagi para penonton yang akan menyaksikan pertandingan Piala Dunia U17 di Stadion Si Jalak Harupat ini, wajib memarkirkan kendaraannya sesuai apa yang telah disepakati, yaitu di Gedung Budaya Sabilulungan dan Upakarti.
“Sehingga kendaraan akan di drop di Dome Bale Rame dan akan menggunakan shuttle bus untuk menuju ke Stadion Si Jalak Harupat,” pungkasnya.
