Persib Tolak Bonus dari Gubernur Jabar, Nominal Tak Sesuai Janji

Manajer Persib, Umuh Muchtar. foto/ Instagram @umuh_muchtar54
Manajer Persib, Umuh Muchtar. foto/ Instagram @umuh_muchtar54
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Manajer Persib, Umuh Muchtar, memutuskan untuk menolak dan mengembalikan uang bonus yang diberikan oleh Pemprov Jabar setelah Persib menjadi juara.

“Uang yang dijanjikan Rp1 miliar itu Sekda sudah berkoar-koar ke mana-mana dan sudah memberikan uang kadedeuh dikumpulkan Rp365 juta. Sudah diinstruksikan kepada staf di Persib, saya tolak,” kata Umuh.

Menurut Umuh, keputusan ini diambil untuk menghindari konflik dan prasangka negatif dari Bobotoh.

Baca Juga:Jelang Piala Presiden 2025, Stadion Si Jalak Harupat Terus DibenahiTugu Helikopter Baru di Simpang Sentul, Warga Boleh Swafoto 

Untuk menghindari konflik berkepanjangan, ia memutuskan untuk menolak dan mengembalikan uang yang sudah diberikan Pemprov Jabar.

“Saya takutnya jadi beban dan jadi prasangka dari semua Bobotoh bahwa Persib sudah menerima uang Rp1 miliar. Jangan sampai ini jadi masalah, jadi boomerang,” katanya.

Umuh juga menyoroti janji Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang berjanji memberikan bonus miliaran rupiah kepada Persib.

Menurutnya, Pemprov Jabar tampak terbebani dengan janji bonus yang sebelumnya diucapkan Gubernur Jawa Barat, dalam pawai Persib Juara.

Ia juga  menekankan pentingnya pemerintah untuk berhati-hati dalam membuat janji dan memastikan kemampuan untuk memenuhi janji tersebut.

pemerintah seharusnya jangan asal berjanji akan memberikan bonus miliaran rupiah jika memang sulit untuk dilakukan.

“Saudara Herman, Sekda Jabar hati-hati ya, uang Rp1 miliar itu ngga susah karena dia menyusahkan diri sendiri. Apa yang sudah dijanjikan, harusnya jangan bicara dulu, nanti dikumpulkan berapa adanya,” ungkapnya.

0 Komentar