JABAR EKSPRES – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus bertujuan untuk mencegah dan menangani aksi kekerasan seksual atau asusila di lingkungan pendidikan Islam.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kasus asusila di sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag di kabupaten lain.
Kepala Seksi Pendidikan Islam (Kasi Pendis) Kemenag Kota Banjar, H Kiki Basuki Rachmat, M.IP, menjelaskan bahwa Satgas Pencegahan Kekerasan Seksual ini akan memiliki beberapa tugas utama, antara lain melakukan inspeksi rutin, menyediakan hotline pengaduan, serta mendampingi korban baik secara hukum maupun psikologis.
“Pembentukan Satuan Tugas ini merupakan langkah konkret kami untuk memberikan perlindungan kepada siswa dan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman,” ujar Kiki Basuki pada Rabu (25/1).
Di Kota Banjar, isu mengenai kasus asusila yang menimpa siswa telah muncul, meskipun belum ada laporan resmi yang masuk ke Kemenag.
BACA JUGA: Cegah Kekerasan Seksual, Kemenag Banjar Perkuat Pengawasan di Lingkungan Pendidikan Islam
Beberapa kasus yang terjadi di masyarakat, menurut Kiki, diselesaikan secara kekeluargaan, sehingga tidak tercatat dalam laporan resmi.
“Kami berharap kepada para korban atau keluarga yang mengalami tindakan asusila agar tidak ragu untuk melapor. Ini penting agar pelaku mendapatkan sanksi yang pantas dan tidak mengulangi perbuatannya,” tambahnya.
Kiki Basuki juga menekankan bahwa hingga saat ini, Kemenag belum menangani kasus asusila di lingkungan pendidikan Islam berdasarkan laporan resmi dari para korban atau pihak sekolah.
“Kami berharap di Kota Banjar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebagai langkah pencegahan, selain membentuk Satgas, kami juga melakukan edukasi dan penguatan secara kelembagaan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan anak,” ungkapnya.
Pembentukan Satgas ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam mencegah tindakan asusila di lingkungan pendidikan Islam, serta memberikan dukungan kepada korban agar mereka mendapatkan keadilan dan pemulihan.
BACA JUGA: APDESI dan PPDI Kota Banjar Tuntut Pendampingan Hukum, Pemkot: Siapa yang Dikriminalisasi?
Kemenag Kota Banjar berupaya menjaga keamanan dan kenyamanan siswa di sekolah-sekolah yang berada di bawah naungannya.
