JABAR EKSPRES – Para pengguna platform atau member Grapix AI saat ini sedang dihadapkan pada situasi yang tidak mereka duga. Setelah berinvestasi dengan harapan mendapat keuntungan, kini banyak yang melaporkan bahwa saldo mereka tak bisa ditarik.
Percobaan withdraw yang berulang kali hanya menghasilkan kekecewaan, atau dalam istilah populer yang dikenal sebagai “zonk”. Kondisi ini pun memicu kekhawatiran bagi para pengguna yang telah menyetorkan dana besar ke aplikasi ini.
Seorang pengguna bernama Anto, mengungkapkan kekecewaannya, “Saya sudah mencoba beberapa kali withdraw, tapi tetap saja saldo tidak masuk. Saya benar-benar merasa tertipu.” Ini bukan terjadi pada beberapa pengguna tetapi dialami banyak pengguna yang mengandalkan platform Grapix AI untuk investasi digital.
Fenomena Grapix AI: Dari Harapan Hingga Kekecewaan
Grapix AI semula menarik banyak minat karena dianggap sebagai salah satu platform kecerdasan buatan yang menjanjikan pengembalian investasi yang signifikan. Dengan janji keuntungan cepat dan pencairan yang mudah, pengguna dari berbagai kalangan tertarik untuk ikut serta. Namun, saat mulai banyak pengguna mencoba menarik dana mereka, proses withdraw menjadi kendala besar.
BACA JUGA: 7 Aplikasi Ini per Hari Dapat Rp50.000 Saldo DANA Gratis, Ini Triknya
Banyak dari mereka yang kini mempertanyakan kredibilitas dan transparansi dari pihak Grapix AI. “Awalnya mereka memberikan iming-iming keuntungan besar, tapi begitu kami mau menariknya, saldo malah zonk,” ujar member Grapix Ai lainnya. Fitri mengaku sudah menginvestasikan dana yang cukup besar dan kini hanya bisa berharap uangnya kembali.
Kenapa Withdraw Gagal?
Sejumlah pengguna mencoba mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Beberapa teori yang beredar adalah kemungkinan platform ini mengalami masalah keuangan internal atau mungkin menghadapi kendala teknis. Namun, pihak Grapix AI sejauh ini belum memberikan penjelasan resmi mengenai alasan di balik kegagalan withdraw tersebut.
Bagi pengguna, kegagalan untuk menarik dana ini mengindikasikan adanya risiko besar dalam menggunakan aplikasi yang belum memiliki izin dan pengawasan resmi. Banyak yang merasa bahwa investasi mereka terancam hilang begitu saja, tanpa adanya jaminan pengembalian.
