JABAR EKSPRES – Petugas Pemeriksaan Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjar, Jawa Barat, berhasil menemukan daging kurban yang mengandung cacing hati dalam hasil pemeriksaan hewan kurban yang telah disembelih saat Idul Adha di beberapa lokasi di Kota Banjar, Jawa Barat.
Kepala Bidang Peternakan DKP3 Kota Banjar, Yadi Mulyadi, menyatakan bahwa dari hasil pemeriksaan post mortem, ditemukan dua hewan kurban sapi yang mengandung cacing hati. Hewan kurban tersebut disembelih di wilayah DKM Al-Ikhlas Parungsari dan DKM At-Taubah, Kelurahan Bojongkantong.
“Dari data sementara yang telah diperoleh tim petugas, terdapat cacing hati pada hewan kurban sapi di dua titik lokasi penyembelihan,” ujar Yadi pada Selasa, 18 Juni 2024.
Baca Juga:Sembelih 13 Hewan Kurban, Begini Kata DPD Golkar JabarIdul Adha 2024, Baznas Jabar Siap Distribusikan Hewan Kurban hingga Pelosok
Tim petugas merekomendasikan kepada panitia kurban untuk memisahkan organ hati yang terinfeksi. Hal ini dilakukan agar organ hati yang terinfeksi tidak tercampur dengan daging kurban yang akan dibagikan kepada masyarakat.
Meskipun terdapat cacing hati, namun daging hewan kurban tetap aman untuk dikonsumsi. Hanya bagian organ hati yang perlu dipisahkan sebagai langkah antisipasi.
“Cacing hati menempel pada organ hati sapi. Organ hati yang terinfeksi akan disayat dan dipisahkan, sedangkan daging kurban yang lain dapat dibagikan kepada masyarakat karena aman untuk dikonsumsi,” jelas Yadi.
Petugas juga telah mengambil sampel pemeriksaan sebanyak 313 ekor hewan kurban sapi, kambing, dan domba.
“Sampel pemeriksaan sebanyak 313 ekor hewan kurban telah diambil. Kami masih menunggu laporan data selanjutnya,” tambahnya.
Dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat, DKP3 Kota Banjar terus melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban secara teliti.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa daging kurban yang disalurkan kepada masyarakat aman dan bebas dari kontaminasi yang dapat membahayakan kesehatan konsumen.
Baca Juga:Tinjau RPH Ciroyom, Zulhas Minta Masyarakat Tak Menyembelih Hewan Kurban di Tempat UmumPresiden Jokowi Pilih Pancasona dari Bandung Barat untuk Kurban
DKP3 juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan hewan kurban sebelum dan sesudah disembelih.
“Kami terus berkomitmen untuk menjaga kualitas daging kurban yang disalurkan kepada masyarakat. Kesehatan konsumen adalah prioritas utama kami,” ungkap Yadi.
DKP3 Kota Banjar juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan kesehatan hewan kurban sebelum membeli dan mengonsumsinya. Dengan demikian, diharapkan dapat terhindar dari risiko kontaminasi dan penyakit yang dapat ditularkan melalui konsumsi daging kurban yang tidak sehat.
