JABAR EKSPRES – Ammar Zoni kembali ditangkap oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat terkait dugaan keterlibatan tindak pidana narkoba.
Hal ini bukan pertama kalinya bagi Ammar Zoni, sebab ia sudah beberapa kali ditangkap oleh pihak kepolisian terkait kasus narkoba.
Kasatresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga mengkonfirmasi bahwa Ammar Zoni sudah ditangkap.
Kendati sudah ditangkap Panjiyoga tak memberikan informasi secara detail berkaitan kasus tersebut.
Sebelumnya ia tertangkap pada tahun 2017 terkait kasus sabu-sabu dan ganja, kemudian pada Maret 2023 ia pun ditangkap terkait narkoba dan divonis 7 bulan penjara.
Pada Oktober 2023 ia kemudian bebas, namun dua bulan kemudian tepatnya pada tanggal 13 Desember 2023 Ammar Zoni kembali ditangkap polisi.
Profil Ammar Zoni
Ammar Zoni adalah aktor yang sebelumnya sukses di dunia sinetron dan film di Indonesia. Dia memulai karirnya sebagai seorang model sebelum akhirnya mencapai kesuksesan saat ini. Namun, perjalanan karirnya tidaklah mudah.
Setelah kehilangan ibunya saat masih duduk di kelas 6 SD, Ammar menjadi nakal dan ayahnya memutuskan untuk menitipkannya kepada kakek dan neneknya di Muara Labuh, Solok Selatan, Sumatera Barat. Di Muara Labuh, Ammar mengalami perbedaan yang drastis dengan kehidupan di kota. Tidak ada minimarket, listrik sering padam, dan tidak ada sinyal ponsel.
Meski awalnya Ammar merasa bahwa ayahnya tidak peduli padanya, dia kemudian belajar banyak hal berharga dari perjalanannya di kampung kakeknya.
Kakek Ammar adalah orang yang sangat dihormati di kampung tersebut dan bahkan diangkat menjadi Kepala Adat.
Baca Juga: Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Ammar Zoni Kembali Ditahan
Ammar belajar banyak hal dari kakeknya, termasuk tata krama dan sopan santun. Selain itu, dia juga mempelajari seni bela diri lokal dan bergabung dengan Pencak Silat Garuda Putih (PSGP). Dia bahkan berhasil meraih juara kedua dalam kategori silat laga dalam Pekan Olahraga Daerah.
Setelah kembali dari Muara Labuh, Ammar mengikuti audisi model sebuah majalah remaja di Jakarta. Keberuntungan datang padanya ketika ia menemani temannya ke rumah produksi Kakilangit. Produser dari Kakilangit Pictures, Diad Ote, tertarik dengannya dan menawarkan kesempatan bekerja sama. Ammar setuju dan dia kemudian dipilih untuk memerankan karakter Bara dalam film Retak Gading.
