Jabar Ekspres – Pada debat perdana calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024, Ganjar Pranowo kerap terlihat tersenyum. Senyuman ini menarik perhatian publik, terlebih karena Ganjar sebelumnya dikenal sebagai sosok yang ekspresif dan mudah menunjukkan emosinya.
Monica Kumalasari, pakar gestur dan mikro ekspresi dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, menilai bahwa senyuman Ganjar di debat perdana tersebut merupakan pesan nonverbal yang penuh makna.
BACA JUGA: Debat Capres 2024: Pertarungan Visi, Misi, dan Program Kerja
“Ekspresi ini menutupi perasaan yang sesungguhnya, dan bisa dirasakan sebagai pesan non verbal ‘saya tidak menyerang anda atau saya tidak terpengaruh dengan respon anda’” ujar Monica dikutip dari Natara News.
Menurut Monica, senyuman Ganjar dapat diartikan sebagai upaya untuk menutupi perasaan yang sesungguhnya ia rasakan. Senyuman ini juga dapat diartikan sebagai pesan bahwa Ganjar tidak terpengaruh dengan respon lawan mainnya, yaitu Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
“Ganjar didukung dengan data dan kaya pengalaman sehingga tidak terjadi kebocoran-kebocoran sinyal emosi untuk berpikir keras dalam merespon,” imbuh Monica.
Monica menjelaskan bahwa senyuman Ganjar tidak disertai dengan ekspresi mata yang tulus. Hal ini menunjukkan bahwa senyuman tersebut hanya bersifat basa-basi atau social smile.
“Dari pengalaman sebelumnya di mana Ganjar seringkali menunjukkan dominansi perasaannya yg terlihat melalui mikro ekspresi, saat ini sudah memiliki antitesis dengan seringkali menampilkan social smile (senyum sosial),“ ujarnya.
BACA JUGA: Ini Tanggapan Ganjar Pranowo Saat Dapat Hasil Terendah dalam Survei Litbang Kompas
Secara keseluruhan, senyuman Ganjar Pranowo di debat perdana capres-cawapres 2024 dapat diartikan sebagai upaya untuk menunjukkan ketenangannya dan tidak terpengaruh dengan situasi. Senyuman ini juga dapat menjadi tanda bahwa Ganjar adalah sosok yang terlatih dalam mengontrol emosinya.
