Disdik Jabar Sorot Peran Guru BK Pasca Jatuhnya Siswa Kelas 11 di SMAN 3 Bandung

Disdik Jabar Sorot Peran Guru BK Pasca Jatuhnya Siswa Kelas 11 di SMAN 3 Bandung
Ist. Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya (Sandi Nugraha/Jabar Ekspres)
0 Komentar

JABAR EKSPRES, BANDUNG – Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Disdik Jabar) mengaku akan segera mengevaluasi SMA Negeri 3 Bandung, setelah adanya insiden siswa kelas 11 terjatuh yang diduga loncat dari lantai 3 sekolah pada Selasa, 28 November 2023 kemarin.

Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya mengatakan, pihaknya melalui Kantor Cabang Dinas (KCD) sudah berkomunikasi langsung dengan pihak sekolah untuk mengetahui penyebab yang sebenarnya dari peristiwa tersebut.

“Tapi saya melihatnya bahwa keluarga juga sudah berupaya berkonsultasi melalui psikiater. Namun demikian, kami juga akan mengevaluasi secara internal terkait dengan kedekatan antara wali kelas, kemudian kedekatan dengan guru-guru BK,” ungkapnya

Baca Juga:Baju Putih Mahfud MD dan Nasib Anak ManusiaKerugian Toko Capai Rp200 Juta, Imbas Tabung Gas CNG Meledak di Jalan Sukabumi-Bogor

Maka dengan adanya hal itu, wahyu menuturkan pihaknya akan segera mengevaluasi secara menyeluruh terkait dengan peran khususnya guru BK di sekolah.

“Jadi, tidak hanya tentang permasalahan siswa, tapi juga untuk prestasi siswa yang lebih optimal, mungkin dari sisi itu yang memang kami harus terus mengevaluasi supaya mengantisipasi jangan sampai terjadi lagi hal-hal yang kemarin telah terjadi di SMA 3 (Bandung),” pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang beredar, siswa tersebut diduga loncat dari lantai 3 sekolah karena masalah cinta. Akan tetapi, hal itu langsung dibantah oleh pihak sekolah melalui Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 3 Bandung, Ida Rohayani.

0 Komentar