BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tampak ngotot mengenai masa darurat sampah. Bahkah pemkot bersama DPRD Kota Bandung satu suara mengingikan masa darurat sampah kembali diperpanjang.
Sementara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) secara resmi telah mencabut masa darurat sampah di Bandung Raya sejak Rabu 25 Oktober 2023 lalu.
Pencabutan masa darurat sampah tersebut disampaikan langsung oleh Penjabat (Pj) Pemprov Jabar Bey Triadi Machmudin, dengan berbagai pertimbangan.
Kendati demikian, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna optimis apabila keputusan tersebut bisa berubah. Pihaknya kata Ema, tengah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan soal perpanjangan masa darurat tersebut.
“Seharusnya hari ini (Rabu lalu, red), kita masih menunggu nih dari provinsi, saya yakin provinsi akan konsen lah bahwa kedaruratan ini menjadi fokus kebijakan Pak Pj Gubernur,” ungkap Ema kepada wartawan di Balaikota, kemarin.
“Saya yakin itu, beliau juga sangat peka melihat kondisi apa yang terjadi di wilayah kerja beliau. Terutama yang darurat sampah yang di kawasan Bandung Raya ini,” tambahnya.
Dirinya mengaku, tengah mendorong Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung untuk terus melakukan komunikasi perihal keputusan tersebut. Hal ini diharapkan supaya kebijakan dapat berjalan secara pararel. “Dan bisa dijadikan dasar yang lebih legitimit di saat Pak wali kota mengeluarkan kebijakan,” tandasnya.
Adapun hingga saat ini, Ema melanjutkan, pihaknya masih menunggu informasi terkait perpanjangan masa darurat sampah yang terlah berakhir pada 25 Oktober 2023 lalu. Ia pun masih percaya bahwa Pemprov Jabar konsisten terhadap hal itu.
Sebelumnya, Ketua DPRD Tedy Rusmawan, juga mengingkankan masa darurat di Kota Bandung perlu diperpanjang. Keinginan Tedy tersebut disampaikan saat menghadiri Rapat Pleno Penanganan Darurat Sampah Kota Bandung, di Balai Kota Bandung, Senin 23 Oktober 2023 lalu.
Alasan Pemprov Jabar Cabut Masa Darurat Sampah
Keinginan Tedy itu bukan tampa alasan. Tedy mengaku, pihaknya masih kerap menerima keluhan warga mengenai tumpukan sampah di berbagai titik yang belum tertangani.
Hanya saja, Tedy mendesak Pemkot Bandung untuk meningkatkan koordinasi dengan Pemprov Jabar apabila masa darurat itu diperpanjang.
