JABAR EKSPRES – Penumpukan sampah yang kian hari semakin menggunung masih terjadi di sejumlah daerah, wilayah Provinsi Jawa Barat.
Hal itu disebabkan karena Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) di Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat mengalami insiden kebakaran.
BACA JUGA: Jokowi Tinjau Depo Kereta Cepat di Tegalluar Kabupaten Bandung, Dadang Supriatna: Kegiatan KCJB Tingkatkan Sektor Ekonomi Jabar
Dampaknya, sampah banyak tertunda pengangkutannya hingga tercecar pembuangannya di beberapa daerah, seperti di Kabupaten Bandung.
Desa Babakan Peuteuy, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, tepatnya di area bibir Sungai Cibodas diketahui tercecar sejumlah sampah.
BACA JUGA: Pagi Tadi, Presiden Jokowi Tinjau Depo Stasiun KCIC Tegalluar Kabupaten Bandung
“Di wilayah Kampung Cikopo, RT 01 RW 01, di pinggir Sungai Cibodas,” kata Kepala Desa Babakan Peuteuy, Endang Sutisna melalui Kasi Kesra Babakan Peuteuy, Erik Nur Yusup kepada JabarEkspres.com pada Selasa, 19 September 2023.
Oleh sebab itu, pembersihan sungai pun dilakukan dengan cara gotongroyong para perangkat desa bersama warga, agar sampah tak mencemari sungai.
Erik menjelaskan, pembersihan Sungai Cibodas yang berada di wilayah Desa Babakan Peuteuy itu, sudah menjadi tradisi dengan cara gotongroyong.
“Setiap hari Minggu sudah menjadi jadwal rutin untuk kerja bakti di wilayah ini,” jelasnya.
Erik menerangkan, disamping upaya menjaga sungai agar tak tercemar oleh sampah, gotongroyong bersih-bersih tersebut juga bertujuan sebagai antisipasi pencegahan banjir.
“Sebagai bentuk pencegahan banjir dalam menghadapi musim hujan yang akan datang,” terangnya.
Diungkapkan Erik, kegiatan dalam aktivitas gotongroyong tersebut, yakni penarikan sampah di wilayah oleh tim pengelola per tiga hari sekali.
“Kemudian kita mensosialisasikan pentingnya tidak membuang sampah sembarangan terutama ke sungai kepada warga,” ungkapnya.
Erik memaparkan, kegiatan gabungan perangkat desa dengan warga itu, merupakan program gotongroyong dari pengurus RT/RW, DKM, Karang Taruna dan Kader Posyandu setempat.
Dia melanjutkan, pihak Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum, Sektor 21 Sub 01 Cicalengka, yang dipimpin oleh Dansub, Serka Hamidun B menjadi pemotor dalam kegiatan gotongroyong membersihkan sungai.
Sehingga aktivitas bersih-bersih sungai telah menjadi kegiatan rutin, setiap gotongroyong membersihkan Sungai Cibodas, timbulan sampah bisa terkumpul sebanyak 300 sampai 500 kilogram.
