Kebakaran TPAS Sarimukti Belum Padam, Ridwan Kamil Perintahkan Bupati KBB Segera Keluarkan Status Darurat Bencana

JABAR ESKPRES – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, telah memintakan kapada Bupati Kabupaten Bandung Barat (KBB), Hengky Kurniawan untuk segera mengeluarkan status darurat bencana akibat kebakaran yang teradi di TPAS Sarimukti sejak hari Sabtu, 9 Agustus 2023 lalu.

Kang Emil sapaan akrab Gubernur Jabar Ridwan Kamil menjelaskan, permintaan tesebut dikeluarkan agar Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) dapat segera turun guna membantu proses pemadaman api yang sampai saat ini masih terus berkobar.

BACA JUGA: Komisi IV DPRD Jabar Desak Segera Ada Solusi Kebakaran TPA Sarimukti

“Tadi malam kita sudah koordinasi, karena alat-alat existing kita gak bisa menjangkau di wilayah yang terlalu luas ini,” ujarnya Kang Emil saat ditemui di Hotel EL Royal Bandung, Rabu, 23 Agustus 2023.

Berdasarkan hasil laporan yang diterimanya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut penyebab terjadinya kebakaran tersebut diduga berasal dari puntung rokok.

BACA JUGA: Pasca Kebakaran TPA Sarimukti, Pemda Bandung Barat akan Tetapkan Status Darurat Bencana

“Itu tuh (kebakaran) karena ada pemulung yang melempar puntung rokok diarea yang panas dan mudah terbakar. Makanya, kedisiplinan itu adalah kuncinya dalam situasi ini,” katanya.

Meski begitu, Kang Emil menuturkan bahwa persoalan tersebut saat ini dilakuan penyelesaian. Sehingga diharapkan api yang terus berkobar di TPAS Sarimukti dapat segera di padamkan.

“Kebakaran ini sedang kita selesaikan insyaallah hari ini selesai termasuk pengangkutan sampah kesana. Jadi ini semua sedang diatur agar pelayanan sampah tidak terganggu dan kebakaran ini bisa selesai,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kebakaran yang terjadi di TPAS Sarimukti, Cipatat, KBB berawal dari area zona empat hingga akhrinya merambat ke beberapa zona lainnya

“Jadi diatas nya sudah padam, tapi dibawahnya masih ada (api) karena sampah tingginya hampir 50 meter disana (TPAS Sarimukti). Tapi Sekarang kita sedang berjaga di zona 3 supaya tidak kena juga,” ucap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar Prima Mayaningtyas, Selasa, 22 Agustus 2023 kemarin. (San)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan