JABAR EKSPRES – Mulai awal pekan depan, para calon pengemudi sepeda motor di seluruh Indonesia akan di sambut dengan perubahan menarik dalam Sirkuit Uji Praktik SIM Terbaru tipe C.
Polri telah meresmikan perubahan materi ujian ini setelah melalui uji coba yang di mulai pada Jumat (4/8). Perubahan ini mencakup penghapusan ujian angka 8 dan zig-zag yang sebelumnya menjadi tantangan dalam proses pembuatan SIM C.
Proses ujian praktik di mulai dengan pemohon SIM C memasuki garis start dan menyelesaikan berbagai tantangan pada sirkuit. Perubahan ini melibatkan perluasan ukuran lintasan dan menghilangkan materi zig-zag serta ujian angka 8. Ujian berbentuk angka 8 di gantikan dengan ujian berbentuk huruf S.
Baca Juga:Duel Antar Miliader di Panggung Internasional, Mark Zuckerberg vs Elon Musk, Siapa yang Akan Menang?Siap-Siap! Poco M6 Pro Siap Rilis Di Tanah Air!!
Faisal menjelaskan beberapa poin penting dalam perubahan ini. Pertama, lintasan lurus mengalami penyesuaian dengan jumlah patok yang lebih sedikit, memberikan lebih banyak ruang untuk manuver. “Lintasan lurus kami perlebar dengan jarak antar patok dari 200 cm menjadi 250 cm,” jelasnya.
Setelah melewati lintasan lurus, pemohon SIM akan di uji untuk mengikuti lampu lalu lintas buatan yang di pasang. Hal ini tidak hanya menjadi bagian dari ujian, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mengedukasi masyarakat tentang aturan lalu lintas.
“Tahap berikutnya adalah u-turn atau putar balik. Ukuran putar balik yang sebelumnya 400 cm, kini menjadi 500 cm. Kemudian, tahapan ketiga mengubah ujian angka 8 menjadi huruf S,” ungkap Faisal.