Hari Sungai Nasional, Sampah di Jabar Masih Banyak Mengendap di Setiap Bendungan Mencapai 400 Ton

JABAR EKSPRES – Peringati Hari Sungai Nasional, masyarakat dari berbagai elemen lakukan gotongroyong membersihkan sampah yang menumpuk Sungai Cikeruh. Sungai tersebut berada di Jalan Sukarame, tepatnya perbatasan antara Desa Tegal Sumedang, Kecamatan Rancaekek dengan Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.

Diketahui, aksi gotongroyong di Sungai Cikeruh, diinisiasi atas ajakan dari 5 orang pemuda yang menamai dengan Pandawara Group, dalam kepedulian lingkungan membersihkan sampah.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat, Prima Mayaningtyas mengaku, kegiatan membersihkan sampah tak hanya dilakukan ketika momen Hari Sungai Nasional.

BACA JUGA: Aksi Pandawara Group di Sungai Cikeruh Diapresiasi Bupati Bandung: Inovasi dan Kreatifitas Luar Biasa

“Hampir tiap hari kami melakukan kegiatan ini dengan Satgas Citarum Harum,” kata Prima saat ditemui di lokasi, Rabu (26/7).

Dia mengatakan, sampah-sampah yang menumpuk di aliran Sungai Cikeruh tepatnya di Bendung Bugel, merupakan kiriman dari sejumlah daerah yang akhirnya bermuara di satu titik.

“Karena hujan enggak ada, debit air gak ada, jadi mandeg di sini. Jadi hal ini sering terjadi, sampah tertahan,” ujar Prima.

Melalui pantauan Jabar Ekspres di lokasi, tak hanya Karang Taruna Desa Cimekar, Kecamatan Cilenyi saja yang berpartisipasi, namun masyarakat luar wilayah pun terlihat turut terjun membersihkan sampah.

Ratusan orang yang bergabung membersihkan sampah di Sungai Cikeruh terlihat antusias. Pasalnya aksi gotongroyong tersebut sudah dipadati setiap elemen masyarakat hingga pemerintahan sejak pukul 08.00 WIB.

Gotongroyong membersihkan sampah pun berlangsung meriah, mulai dari teriakan para volunteer yang meminta karung untuk menampung sampah, temuan potingan kayu cukup besar hingga adanya ular dan kadal.

Prima menilai, sampah yang menutupi aliran sungai tak hanya terjadi di Bendung Bugel, melainkan setiap daerah pun mengalami hal serupa.

BACA JUGA: Terinspirasi dari Pandawara Group, Camat Cileunyi Minta Bersihkan Sungai Jadi Giat Rutinan Warga

Dia menjelaskan, timbulan sampah setiap hari di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat setiap harinya timbulan sampah mencapai 2.000 ton.

Sementara untuk sampah-sampah yang tercecar ke aliran sungai hingga mengendap, sekira bisa mencapai 10 sampai 20 persennya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan