Menlu AS, Blinken Bertemu Wang Yi di Sela-sela Pertemuan ASEAN

JABAR EKSPRES- Anthony Blinken, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), melakukan pertemuan dengan Wang Yi, diplomat senior dan Direktur Kantor Sentral Urusan Luar Negeri China, di sela-sela pertemuan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Jakarta pada hari Kamis.

Departemen Luar Negeri AS mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menjaga saluran komunikasi antara kedua negara dan mengurangi risiko “salah persepsi dan salah perhitungan”.

Kedua pihak juga membahas isu-isu regional, bilateral, dan global, termasuk masalah Taiwan.

“Menteri Blinken menekankan pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan,” kata Matthew Miller, juru bicara Departemen Luar Negeri AS.

Baca juga: Bos CIA Telepon Bos Intel Asing Rusia, Ada Situasi Gawat Darurat?

Pada pertemuan tersebut, Blinken juga secara langsung menyampaikan kekhawatiran AS, sekutu, dan mitra terkait tindakan China. Ia mendesak Beijing untuk membuat kemajuan dalam menghadapi berbagai tantangan antarnegara.

Blinken juga menjelaskan bahwa AS, bersama dengan sekutu dan mitra, berkomitmen untuk memajukan visi mereka untuk menciptakan tatanan internasional yang bebas, terbuka, dan berdasarkan aturan.

Kedua pihak sepakat untuk menjaga saluran komunikasi terbuka dalam beberapa pekan dan bulan mendatang, demikian pernyataan tersebut.

Baca juga: Ukraina Bakal Mendapatkan Bantuan Rudal Cluster Munitions dari Amerika

Pada bulan Juni, Blinken mengunjungi Beijing untuk bertemu dengan pejabat-pejabat dan Presiden China, Xi Jinping, dalam upaya untuk menstabilkan dan meningkatkan hubungan yang tegang antara China dan AS, terutama setelah insiden balon mata-mata China yang terbang di atas wilayahnya.

Sementara itu, China merasa marah atas sikap AS yang menunjukkan dukungan terhadap kemerdekaan Taiwan, sebuah pulau demokratis yang dianggap Beijing sebagai wilayahnya.

AS dan China hadir dalam pertemuan ASEAN sebagai mitra dialog dalam organisasi regional tersebut. Kedua negara juga akan berpartisipasi dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri KTT Asia Timur (EAS) dan Forum Kawasan ASEAN (ARF).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan