JABAR EKSPRES – Frostbite (radang dingin) adalah kerusakan pada kulit dan jaringan yang disebabkan oleh paparan suhu beku – biasanya suhu di bawah -0,55C (31F).
Frostbite dapat memengaruhi bagian tubuh mana pun, tetapi ekstremitas, seperti tangan, kaki, telinga, hidung, dan bibir, kemungkinan besar akan terpengaruh.
Gejala frostbite umumnya didahulu dengan bagian yang terkena terasa dingin dan nyeri.
Jika paparan dingin berlanjut, Anda mungkin merasakan kesemutan sebelum area tersebut menjadi mati rasa saat jaringan membeku.
Kapan Mendapatkan Perhatian Medis
Jika Anda merasa Anda atau orang lain mungkin menderita radang dingin, hubungi dokter umum untuk meminta nasihat.
Jika gejalanya lebih parah atau ada tanda-tanda hipotermia, seperti menggigil terus-menerus atau napas cepat (hiperventilasi), segera pergi ke UGD terdekat.
Seorang dokter akan memeriksa area yang terkena, memeriksa tanda-tanda vital Anda, dan menanyakan bagaimana Anda mengalami radang dingin.
Mengobati Frostbite/Radang dingin
Seseorang dengan radang dingin harus dibawa ke lingkungan yang hangat sesegera mungkin. Ini untuk membatasi efek cedera dan karena kemungkinan besar mereka juga akan mengalami hipotermia. Jangan sampai memijit bagian yang terdampak.
Area yang terdampak frostbite/radang dingin harus dihangatkan oleh profesional perawatan kesehatan. Proses penghangatan seringkali menyakitkan, dan obat penghilang rasa sakit yang kuat mungkin diperlukan.
Penting untuk tidak menghangatkan kembali area yang terkena jika ada kemungkinan membeku lagi, karena hal ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan lebih lanjut.
Jika radang dingin parah, hilangnya suplai darah ke jaringan dapat menyebabkan kematian (gangrene). Suatu jenis operasi yang disebut debridement mungkin diperlukan untuk mengangkat jaringan yang mati.
Langkah terakhir mungkin dapat diamputasi apabila radang dingin sudah parah
Apa Penyebab Frostbite/Radang Dingin?
Tubuh bereaksi terhadap suhu dingin melalui cara memperkecil atau persempit pembuluh darah. Aliran darah ke ekstremitas melambat sehingga aliran ke organ vital bisa meningkat.
Saat darah dialihkan menjauh dari ekstremitas, bagian tubuh ini menjadi lebih dingin, dan cairan di jaringan dapat membeku menjadi kristal es.