Longsor di Dua Desa di Cianjur, Lima Rumah Rusak Berat

JABAR EKSPRES – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat bahwa dua desa di Kecamatan Pagelaran mengalami dampak longsor. Akibatnya, lima rumah mengalami kerusakan berat dan delapan kepala keluarga harus diungsikan ke tempat aman.

Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo, menyampaikan bahwa hujan lebat dengan durasi lebih dari tiga jam melanda Kecamatan Pagelaran mulai dari siang hingga petang pada hari Senin. Hal ini menyebabkan terjadinya longsor di dua desa, yaitu Desa Situhiang dan Desa Bunijaya.

“Longsor di Desa Situhiang merusak satu rumah dan puluhan hektar lahan pertanian, sedangkan longsor di Desa Bunijaya, berdasarkan laporan sementara, merusak empat rumah. Sebagian besar pemilik rumah sudah mengungsi sebelumnya setelah melihat tanda-tanda alam,” ungkapnya.

Pihak BPBD telah mengirimkan petugas ke lokasi untuk melakukan pendataan terkait kerusakan yang disebabkan oleh longsor. Rudi menyatakan bahwa mereka masih menunggu laporan yang lebih pasti mengenai kerusakan akibat longsor di dua desa tersebut di Kecamatan Pagelaran.

Camat Pagelaran, Denny W Lesmana, menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kedua kejadian tersebut. Namun, delapan kepala keluarga yang terdiri dari 24 orang telah diungsikan ke tempat aman karena hujan masih turun deras dan dikhawatirkan dapat memicu longsor susulan.

“Saat ini, tim gabungan telah dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi warga karena hujan masih turun deras, dan ada potensi longsor susulan. Sementara itu, warga yang rumahnya rusak akibat longsor saat ini mengungsi di rumah saudara mereka,” ungkap Deni.

Camat Pagelaran menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan pendataan terkait kerusakan yang terjadi akibat longsor di dua desa tersebut. Namun, prioritas utama mereka saat ini adalah keselamatan warga, karena informasi yang diperoleh dari pihak desa menunjukkan bahwa puluhan rumah lainnya juga terancam longsor.

“Kami belum dapat memastikan secara pasti karena hujan masih turun deras, sehingga kami masih menunggu laporan dari petugas di lapangan mengenai dampak dari longsor. Namun, saya meminta petugas untuk mengutamakan keselamatan warga, terutama bagi mereka yang rumahnya terancam,” tambahnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan