BANDUNG – Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto terpilih menjadi salah satu tokoh muda sukses yang dilakukan oleh Gen.T List.
Gen.T List sendiri menampilkan para pemimpin muda yang menciptakan aturan dan jalan mereka sendiri menuju kesuksesan.
Banyak dari mereka yang merepresentasikan brand serta gerakan-gerakan yang paling berdampak dan ikonik di seluruh wilayah.
Untuk Melissa sendiri mengarungi perjalanan panjang hingga berada di posisinya saat ini.
Tokopedia merupakan perusahaan pertama di mana Melissa memulai kariernya.
Bergabung pada 2012 sebagai karyawan ke-44, Melissa menjadi akuntan satu-satunya ketika Tokopedia masih berstatus perusahaan rintisan.
Berselang dua tahun, Melissa berpindah haluan dan menjadi Vice President of Business.
Kepiawaiannya mengelola bisnis tercermin lewat caranya mengedepankan analisis keuangan perusahaan dalam perencanaan strategi pertumbuhan bisnis.
Pada 2018, Melissa diangkat sebagai Chief Operating Officer (COO) Tokopedia dan bertanggung jawab atas keseluruhan operasional perusahaan.
Dia memiliki tanggung jawab meliputi operasional kantor, mendorong pertumbuhan bisnis, hingga menjadi partner CEO dalam merumuskan arah bisnis dan kebijakan yang mengikutinya.
Di bawah kepemimpinannya, Melissa mendorong terciptanya lingkungan kerja yang beragam dan inklusif untuk semua.
Melissa percaya melalui penciptaan budaya yang beragam, setara, dan inklusif, perusahaan dapat menjadi lebih inovatif, produktif, tangguh, dan bertanggung jawab.
Melissa juga menaruh perhatian mendalam terhadap pemberdayaan pelaku usaha lokal di Indonesia.
Di bawah kepemimpinannya sebagai Presiden Tokopedia, saat pandemi Tokopedia memastikan komitmennya menjadi platform andalan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan harian.
‘’Tokopedia juga harus memperkuat resiliensi pelaku usaha lokal, sekaligus membantu mendorong pemulihan ekonomi Indonesia,’’ ujar Melisa dalam keterangan resminya.
Satu dari banyak inisiatif Tokopedia kala pandemi adalah Inisiatif Hyperlocal yang bertujuan untuk mendekatkan pembeli dengan penjual terdekat.
Dengan begitu, sistem ini memberikan panggung lebih besar bagi pelaku usaha lokal dan menciptakan peluang, bahkan di tengah pandemi.
Dalam riset yang dirilis Tokopedia bersama Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), rerata indeks penjualan di kota dengan Hyperlocal Tokopedia meningkat 147 persen pada periode 2020-2021 dibandingkan 2017-2019.
