Jabar Ekspres – Imbas dilakukannya normalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti. 30 Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Di Kota Bandung, masih mengalami overload.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudy Prayudi menuturkan, dari ke 55 TPS yang mengalami overload, baru 25 TPS yang sudah kembali berjalan normal.
“Update di hari ini dari data yang diterima di lapangan, alhamdulilah dari 55 TPS yang overload, kita sudah bisa menormalkan sekitar 25 TPS. Sisanya masih kita lakukan penanganan, baik oleh alat berat maupun manual,” ujar Dudy, 11 Mei 2023
Dudy mengatakan, selain imbas dari normalisasi yang sedang dilakukan di TPA Sarimukti. Keterbatasan loader dan alat berat menjadi penyebab, sulitnya normalisasi di 30 TPS yang mengalami kelebihan kapasitas.
“Kalo untuk pengangkutan, kita menambah armada sebanyak 6 tronton untuk menangani di 55 TPS. Hanya memang sekarang kendala kita itu di alat berat atau loader, kita hanya punya dua yang beroperasi, dan itu sudah sangat tua,” jelasnya.
BACA JUGA: Tekan Limbah Air Sungai, Pemkot Bandung Resmikan IPAL Grey Ciko 4
Dirinya menjelaskan, di setiap Sub Wilayah Kota (SWK) idealnya terdapat satu loader. Sehingga penyelesaian di TPS yang mengalami overload, bisa cepat teratasi.
“Idealnya 1 SWK itu satu Loader, dan sekarang ada 6 SWK yang TPS nya overload, jadi idealnya itu 1 SWK itu 1 loader, jadi sekarang masih kurang 4,” jelasnya.
Kini pihaknya tengah mengupayakan, terkait penambahan loader yang ada di Kota Bandung. Hal ini agar di setiap SWK bisa memiliki masing-masing loader, agar TPS yang mengalami overload bisa diminimalisir
“nanti kita akan menambah loader baru, yang akan mempercepat proses pengangkutan sampah kesana. Mengingat untuk sampah-sampah yang sudah lama kalau dilakukan secara manual butuh waktu yang lama,” ungkapnya
“karenanya kita sedang berupaya menambah alat berat, di APBD Kota Bandung. Kalau yang disetujui pa PLH itu ada 2,” tambahnya.
Di sisi lain Isu terkait 700 ton sampah yang belum terangkut di wilayah Kota Bandung, kini tengah diupayakan oleh pihaknya. Baru 2000 meter kibik sampah yang telah berhasil terangkut ke TPA.
