Paniisan Cippo, Pemandian Alam Non Kaporit Di Kota Bandung

JABAR EKSPRES – Manglayang memiliki banyak wisata alam. Mulai dari tempat camping, hiking, pemancingan, bahkan hingga pemandian.

Salah satu tempat pemandian bernuansa alam yang ada di Manglayang adalah Paniisan Cippo yang terletak di Desa Ciporeat, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung.

Paniisan Cippo adalah pemandian alam terbuka yang ada di Manglayang. Memiliki air nan jernih langsung dari mata air Manglayang sehingga membuat airnya jernih dan segar serta menjadi salah satu pemandian non kaporit.

Baca juga: 3 Alasan Orang Enggan Berwisata Ke Kota Bandung

Perlu sekitar 20 menit menuju lokasi jika berangkat dari Pasar Ujung Berung. Trek untuk menuju Paniisan Cippo ini bisa dikatakan cukup menantang karena harus melewati jalan menanjak seperti halnya jalanan bukit lainnya. Ada beberapa bagian jalan yang berlubang sehingga perlu hati-hati.

Kawasan pemandian berada sekitar 20 meter dari jalan Desa Ciporeat tersebut. Kamu perlu turun sedikit menyusuri jalanan beton dengan sedikit tanah. Jangan khawatir, kamu tetap bisa membawa kendaraan seperti motor atau mobil untuk menyusuri jalanan beton tersebut.

Ketika kamu sampai di lokasi, kamu bisa langsung masuk ke area pemandian. Tiket masuk dan sebagainya bisa kamu bayar setelah mandi.

Di dalam kawasan pemandian tersedia sekitar 8 pondok kecil untuk meletakkan barang bawaan. Terdapat 3 kamar mandi yang berguna untuk mengganti baju dan juga kamar bilas.

Di area pemandian, terdapat dua kolam. Satu untuk dewasa dengan kedalaman satu meter hingga dua meter. Sementara, satu lagi adalah kolam anak-anak dengan dalam sekitar 50 cm sehingga Paniisan Cippo ini ramah untuk anak.

Baca juga: Jawa Barat Seksi Di Mata Investor, Begini Kata Ridwan Kamil!

Disana juga ada kedai kecil yang merupakan penanggung jawab Paniisan Cippo. Kamu juga bisa menyewa ban untuk berenang dengan biaya sewa per bannya Rp 5.000. Selain itu, juga disediakan makanan dan minuman sehingga berenangmu makin oke.

Biaya untuk pemandian dengan nuansa alam ini tergolong murah. Mereka tidak terlalu besar dalam mengambil keuntungan seperti tempat wisata lainnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan