Kyoung Yoon mengakui pernah mengikuti acara JMS di daerah Weol Myeong Dong dan bertemu dengan Jung Myung Seok. Namun ia tidak mengetahui tentang kejadian pelecehan seksual yang ada diberita. Pada saat acara itu Kyoung Yoon hanya melakukan aktifitas seperti berenang dan sepak bola.
Baca Juga: Resep Roti Klepon Cinnamon Roll Ala Chef Devina Hermawan
Kampung halaman Kyoung Yoon berada di Yeoung Deok yang pada saat itu kondisi ekonomi keluarganya sangat kurang memadai. Kyoung Yoon hobi menyanyi dan ia mendaftar di JMS seperti perkumpulan orang-orang yang suka menyanyi. Lagu yang dinyanyikan juga bukan hanya lagu gereja.
Aktifitas di JMS tidak hanya beribadah saja, tetapi ada hiphop, dance, nyanyi dan aktifitas lainnya. Pada saat itu Kyoung Yoon mulai aktif di JMS saat kelas 3 SMP sampai 1 SMA.
Saat masih kecil Kyoung Yoon pernah mengatakan kepada temannya bahwa ia beragama JMS, namun ia malah mendapatkan bullyan. Hingga saat itu Kyoung Yoon berbohong kepada temanya bahwa ia beragama Kristen.
Atas pengakuan ini Kyoung Yoon mendapatkan komentar dari K-nets yang cukup menyakitkan. Kyoung Yoon berharap orang-orang yang masih terjerumus kedalam agama JMS bisa keluar dari agama sesat. Ia pun meminta maaf dan berharap bisa diberikan satu kesempatan lagi oleh para netizen.
Ibunya Kyoung Yoon juga sempat diwawancarai oleh Dispatch, ia menceritakan saat anaknya Kyoung Yoon menelfon dan merasa tertipu oleh JMS. Ibunya langsung merasa bingung dan merasa kekacauan.
Sang Ibu mengatakan bahwa tidak ada agama apapun yang bisa melebihi putranya, ia rela keluar dan bahkan melakukan apapun demi anaknya.
Ibu Kyoung Yoon merasa bersalah karena anaknya menerima banyak hujatan, ia merasa anaknya seperti ini akibat kesalahan ibunya. Ibunya berharap semoga Kyoung Yoon bisa kembali lagi dengan normal dengan secepat mungkin.
