Fakta Banjir Bandang di Lahat yang Hanyutkan Rumah Warga

JABAR EKSPRES — Tanah air sedang berduka karena banjir bandang yang terjadi di Lahat, Sumatera Selatan.

Kabarnya, banjir bandang tersebut menyebabkan sebanyak 26 rumah hanyut dan satu warga hilang.

Banjir Bandang ini terjadi di beberapa kecamatan di Lahat Sumatera Selatan pada Kamis, 9 Maret 2023.

BACA JUGA: Rp4,2jt Saldo DANA Gratis Terbukti Membayar Tanpa KTP dan KK

Dalam peristiwa banjir bandang ini terdapat beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan. Tak hanya berdampak pada rumah, kabarnya seorang anak juga ikut terseret arus ini.

Kapolres Lahat, AKBP Kunto Hartono menyampaikan informasi mengenai banjir bandang di Lahat tersebut.

“Dari data sementara yang kita terima, untuk banjir itu sementara ada 4 kecamatan. Untuk yang tanah longsor, ini ada dua kecamatan, dua desa”.

BACA JUGA: Tips Rp20 Juta Pinjol Saldo DANA Gratis Langsung Cair

Kecamatan yang terdampak peristiwa ini di antaranya ialah Kecamatan Pulau Pinang, Kecamatan Jarai, Kecamatan Kikim, dan Kecamatan Mulak Sebingkai.

Sementara kedua kecamatan yang terdampak longsor itu di antaranya ialah Kecamatan Gumay dan Kecamatan Mulak Ulu.

Sejauh ini, banjir bandang tersebut diduga karena naiknya air di Sungai Lemtang yang menguap sehari sebelumnya.

BACA JUGA: Rp3,6jt Saldo DANA Gratis Terbukti Membayar, Klaim di Sini!

Sementara, seorang anak yang menjadi korban seretan arus banjir bandang ini ditemukan di aliran sungai Muara Enim.

Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi memberikan keterangan mengenai anak yang menjadi korban ini.

“Telah ditemukan mayat anak-anak bernama Giga Danuri usia 13 tahun dengan kondisi meninggal dunia di Sungai Lematang wilayah Ujan Mas”.

BACA JUGA: Rp10 Juta Pinjol Saldo DANA Langsung Cair Tanpa KTP dan KK

Hari Kamis kemarin kabarnya jenazah anak tersebut sudah ada di Puskesmas Ujan.

“Sekarang orang tuanya sudah ada di Puskesmas Ujan Mas dan sudah memastikan memang yang bersangkutan betul hanyut kemarin,” lanjutnya lagi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan