DPRD Minta Pemkot Bogor Geliatkan Kampung Keluarga Berkualitas

Jabarekspres.com – Komisi IV DPRD Kota Bogor meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk mendongkrak pembangunan masyarakat melalui program Kampung Keluarga Berkualitas (KB).

Hal itu diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD Kota Bogor, Lusiana Nurissiyadah, Minggu (5/2).

Lusiana mengatakan, program besutan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu mestinya dapat digeliatkan disetiap kelurahan se-Kota Bogor.

Menurutnya, hal itu bertujuan untuk memastikan pembangunan masyarakat yang dijanjikan oleh Pemkot melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2019-2024 bisa terlaksana.

”Program tersebut dirasa perlu, disamping menjalankan program nasional untuk penurunan stunting serta menurunkan angka kematian ibu dan bayi,” ujarnya.

Dirinya mencontohkan, seperti yang sudah dilakukan Kampung KB Harkat di Kelurahan Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara dengan melakukan inovasi dan menjadi peserta lomba Kampung Keluarga Berkualitas tingkat Jawa Barat (Jabar) di ajang BKKBN.

Kampung KB Harkat tersebut memiliki program Rumah Dataku yang menghimpun data-data dasar masyarakat. Terdiri dari jumlah warga per rumah dengan detil, pekerjaan, fasilitas jalan, sarana kesehatan dan sarana pendidikan serta peta kebencanaan.

Tak hanya itu, keberadaan fasilitas umum (Fasum) rekreasi yang menunjang kegiatan masyarakat akan menunjukkan visi dan misi Kota Bogor sebagai Kota Ramah Keluarga.

”Data seperti ini sangat penting sebagai dasar pembangunan yang bertujuan mengurangi angka stunting dan memastikan masyarakat kita sehat,” paparnya.

Pihaknya juga menilai, ditahun terakhir kepemimpinan Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wakilnya Dedie A Rachim sekarang, pembangunan masyarakat di perkampungan terbilang kurang.

Sebab, kata dia, pembangunan yang digalakkan Pemkot Bogor hanya terfokus kepada pembangunan fisik.

”Jadi memang pembangunan masyarakat ini harus dimulai dan disebarluaskan. Pemkot Bogor jangan hanya berfokus pada infrastruktur saja. Karena kalau Kampung KB Harkat bisa, mengapa yang lain tidak,” serunya.

Dengan begitu, untuk memastikan program ini merata ke setiap kelurahan, Lusiana berjanji, akan mendukung penuh program tersy dari segi anggaran dan akan mengawasi kinerja dari dinas terkait untuk bisa menjalankan program.

”Kami di DPRD Kota Bogor siap memberikan dukungan kebijakan anggaran dan mengawasi kinerja dinas terkait agar program kampung KB ini bisa tersebar di seluruh kelurahan Kota Bogor,” tukasnya. (yud)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan