Jabarekspres.com – Ratusan warga Kampung Cijengkol, RW 05 Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami diare massal.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB, Hernawan Widjajanto menyebutkan, saat ini petugas kesehatan sedang melakukan pemetaan untuk jumlah kasus terkini.
”Betul ada dugaan keracunan massal di Lembang. Jumlahnya per sore kemarin ada lebih dari 100 orang,” ujar Hermawan melalui sambungan telepon, Selasa (28/2).
Dia mengaku, saat ini pihaknya masih melakukan pendataan. ”Untuk jumlah pastinya masih kita verifikasi,” ucapnya.
Dia menjelaskan, ratusan warga di Desa Wangunsari Kecamatan Lembang itu mengeluhkan diare, mual, muntah, pusing, hingga lemas.
”Mereka mengalami keluhan medis seusai menyantap makanan dari acara hajatan warga sehari sebelumnya,” ungkap Hernawan.
”Kita juga sudah ambil sampel makanan untuk diuji di laboratorium kesehatan,” imbuhnya.
Kondisi warga yang mengalami keluhan medis itu dirawat di posko darurat. Sementara warga yang mengalami gejala berat dirujuk ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Lembang.
”Ada satu orang dirawat di rumah sakit Advent atas permintaan sendiri. Ada pula yang dirawat di Desa Wangunsari,” terangnya.
Terpisah, Kepala Desa Wangunsari Kecamatan Lembang Diki Rohani mengaku, aparat desa langsung membuat posko darurat di Masjid Al Hudayah.
”Warga yang mengalami gejala dirawat darurat di posko ada 118 warga. Yang dirawat di luar ada sekitar 23 orang. Tapi data ini masih bisa bertambah,” terang Diki. (mal)