Jabar Ekspres — Setiap orang tentunya ingin memiliki tubuh yang sehat dan tidak gampang sakit, karena dengan tubuh yang sehat kita dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan nyaman tanpa ada kendala yang menghambat sehingga dapat berjalan dengan efektif.
Dalam menjalankan kesehatan sehari-hari ada beberapa cara yang dapat dilakukan salah satunya dengan mengatur pola makan dan asupan yang bergizi. Waktu makan sehari-hari terdiri dari sarapan, makan siang, dan makan malam.
Juga disarankan untuk menyisipkan cemilan sehari di waktu siang atau waktu tertentu agar menjadikan waktu makan menjadi lima kali sehari. Dengan pola makan yang jumlahnya teratur sehingga membuat tubuh menjadi sehat sekaligus ideal
Tetapi sebaliknya jika pola makan dan pola hidup yang berantakan akan berdampak efek buruk kepada tubuh sehingga bisa saja menimbulkan resiko terkena penyakit jantung dan diabetes.
Jaman sekarang ini banyak makanan yang tidak sehat dijual diberbagai macam dengan menggunakan bahan pengawet, dan pewarna makanan yang dapat mengakibatkan efek samping yang buruk terhadap tubuh kita.
Menurut Kemenkes RI, kebiasaan yang baik dalam pola makan sehat ada lima antara lain minum air putih paling sedikit 8 gelas perhari nya atau kurang lebih 2 liter/hari.
Perbanyak mengkonsumsi buah-buahan yang segar dan sayur yang diolah dengan cara direbus atau dikukus.
Budayakan membaca label kemasan dalam memilih makanan yang siap saji seperti mie instan, burger, chicken dan lain-lain yang dapat menyebabkan efek buruk untuk tubuh kita.
Selain makanan siap saji MSG juga salah satu hal yang dapat mengakibatkan efek buruk kepada tubuh dan untuk menambah rasa pada makanan. Dengan Mengurangi MSG kita dapat mencegah penyakit-penyakit yang berbahaya.
Tetapi sayangnya jaman sekarang ini banyak yang menyukai MSG. MSG ini disukai oleh semua kalangan, dengan MSG makanan akan menjadi lebih enak dan gurih. Dengan adanya hal yang berbahaya untuk tubuh
Maka kita harus menjaga makanan sehari-hari karena jika terus menerus mengkonsumsi makanan yang tidak sehat dapat membawa resiko penyakit tertentu.
