Lewat Program BYLI, BRI Cetak Talenta Muda Unggul

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI slalu concern terhadap pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI slalu concern terhadap pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
0 Komentar

JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI slalu concern terhadap pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan mempersiapkan talernta-talenta muda.

Melalui progran BRILiaN Young Leade Indonesia (BYLI), BRI turut berkontribusi mencetak generasi muda unggul yang diinisiasi oleh menteri BUMN.

Karyawan suatu BUMN yang memiliki prestasi yang bagus, termasuk karyawan berusia muda, dapat menjadi direksi di BUMN lain tanpa kehilangan status karyawan BUMN-nya.

Baca Juga:Andini Artis Film Apik Kabayan Milenial Rayakan Ulang TahunDaud Achmad Masuk Bursa Ketua KONI Jawa Barat, Layak Dipertibangkan!

Program BYLI sendiri merupakan pengembangan bagi pekerja Insan BRILiaN muda terpilih yang memberikan akselerasi karier, kompetensi, pengetahuan, dan keterampilan.

Pada program BYLI, para talenta unggul bisa mengakselerasi karier dalam menduduki jabatan strategis serta posisi top manajemen perusahaan.

Direktur Human Capital BRI Agus Winardono mengatakan, BRI sebagai talent factory untuk masuk ke BUMN mendukung akulturasi budaya, pemenuhan kebutuhan kompetensi, dan pemerataan knowledge skill.

“Peluang ini juga dapat mempercepat milenial menduduki posisi strategis serta integrasi talent ke BUMN,” ujarnya.

Kehadiran generasi muda, lanjutnya, menjadi inspirasi sekaligus energi penggerak kemajuan dan transformasi perusahaan di tengah tuntutan dunia usaha yang semakin kompetitif.

Dengan demikian, pekerja BRI juga mendapat kesempatan menduduki jabatan strategis, meningkatkan pengalaman dan peluang kompetisi, serta berkarir di BUMN dengan human capital yang unggul.

Senada, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata juga mengungkapkan, pihaknya membuka ruang terbuka bagi karyawan untuk berkarya di BUMN lainnya.

Baca Juga:Review Game Online Dream League Soccer 2022, Ini Kelebihan dan KekurangannyaMunas KAHMI Ricuh, Presidium HW Jabar Membantah!

Hal ini berlaku untuk penuguasan-penugasan, baik sebagai direksi maupun sebagai karyawan.

“Dan kalau pun nanti selesai sebagai direksi, maka akan kembali ke BRI. Status karyawannya akan tetap ada,” ujar Tedi dalam acara BRILiaN Leadership Insights, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, karyawan muda yang cakap, pintar, dan cerdas layak menjadi pemimpin atau direksi, dengan tidak menghilangkan status karyawannya bahkan setelah penugasan selesai.

Untuk diketahui, BRI terus mendukung pengembangan minat dan bakat para insan BRILiaN, salah satunya lewat program BRILiaN Young Leader Indonesia (BYLI).

Mereka didorong memaksimalkan potensi sehingga dapat meraih prestasi yang membanggakan baik di dalam maupun di luar ranah kerja.

0 Komentar