Hengky Sebut RSUD di KBB Siap Bantu Korban Gempa Cianjur

Jabarekspres.comRumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang ada di Kabupaten Bandung Barat (KBB) siap membantu dan menampung warga korban gempa Cianjur.

Hal itu diungkapkan Bupati KBB Hengky Kurniawan kepada para wartawan.

Hengky mengaku, sudah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) agar mensiapsiagakan RSUD Cikalong dan Lembang untuk membantu penanganan terhadap korban gempa Cianjur.

”Saya juga sudah meminta pihak dinkes untuk mengcek kesiapan personel serta peralatan untuk membantu korban gempa bumi Cianjur,” terangnya.

Lebih jauh Hengky menjelaskan, hal itu dilakukan guna membantu korban bencana dalam mendapatkan pertolongan atau penanganan darurat.

”Kita siapkan semuanya dan kita siap menjadi rumah sakit rujukan korban bencana gempa bumi di Cianjur,” sebut Hengky

Pada kesempatan itu, Hengki Kurniawan menyampaikan duka cita yang mendalam terhadap korban gempa bumi merenggut puluhan nyawa.

”Mudah-mudahan korban meninggal dunia amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Selain itu, korban terdampak bencana diberikan kekuatan oleh Allah SWT,” tutur Hengky

Terpisah, Direktur UPT BLUD RSUD Cikalongwetan KBB, Maisara Hanif menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan ruangan serta SDM untuk melakukan penanganan pasien korban gempa Cianjur.

”Tadi pak Bupati sudah mengkoordinasikan dinas kesehatan (Dinkes), dan malam ini sudah rapat untuk persiapan tempat, insyaallah  kami siap untuk menangani bahkan kalau ada limpahan dari kota Bandung kami siap,” jelas Maisara.

Maisara juga mengatakan sudah mengkondisikan ruangan khusus, serta ruangan operasi, kemudian Sumber Daya Manusia (SDM) pun sudah dipersiapkan.

”Sejauh ini belum ada yang datang tapi kami mengkondisikan baik itu ruangan obat – obatan alat kesehatan bahkan ruangan operasi jika diperlukan dan kami siap menangani,” sebutnya

Pihaknya, siap jemput bola terbatas terkait unit ambulance dan personel nakes. Akan tetapi, jika diperlukan ruangan sudah dipersiapkan.

”Tidak ada petugas ambulance kita terbatas memang, kalau ruangan kami sudah siapkan obat alat kesehatan oksigen bahkan ruang operasi kami sudah siapkan kalau ada pasien datang,” bebernya. (mg1)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan