BLT BBM Telah Berjalan, September Bakal Berlipat, Begini Alasannya

JabarEkspres.com, BANDUNG – Sebanyak 2,7 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di Provinsi Jawa barat direncanakan akan mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah.

Bantuan tersebut diberikan menyusul imbas dari adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ditetapkan oleh Pemerintah pada Sabtu, 3 September 2022.

Menurut kepala Dinas sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Barat, Dodo Suhendar, pembagian BLT BBM tersebut nantinya akan diberikan melalui PT Pos.

“Jadi, besarannya bantuan itu Rp150.000 perbulan selama empat bulan. Nah, untuk bulan September itu akan dibayar langsung dua bulan. Jadi, September dan Oktober sebesar Rp300 ribu penyalurannya,” ucapnya saat dikonfirmasi, Jum’at, 9 September 2022.

Dodo menambahkan, program pemberian bantuan tersebut juga akan bergantung kepada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikeluarkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

“Jadi, datanya sudah ada. Jadi, kami tidak mendata dulu (pemberian bansos BBM),” katanya

Terpisah, menurut Asisten daerah (Asda) 1 bidang Pemerintahan, Hukum, dan Kesejahteraan Sosial Pemprov Jabar, Dewi Sartika, pengemudi ojek online hingga masyarakat berkebutuhan rendah akan menjadi prioritas dari penyaluran bantuan tersebut.

“Itu sudah ditetapkan untuk ojol. Kemudian, para nelayan, beberapa tempat-tempat miskin ekstrem, kemudian juga bantuan untuk pasar dan sebaginya,” ucapnya

Maka dari itu Dewi menuturkan, dalam pemberian tersebut pemprov Jabar akan melibatkan program-program yang ada di setiap perangkat daerah.

“Jadi nanti koordinasinya dengan organsiasi dan yang lainnya. Dan yang pasti ada kelautan, pertanian, peternakan, Indag (industri dan perdagangan), dan UMKM. Jadi begitu ada bantuan seperti membeli solar para nelayan dan termasuk operasi pasar juga,” pungkasnya.*** (San)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan