JAKARTA – Untuk mendampingi Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden (Capres), Relawan Muda Airlangga Hartarto (RMA) mengusulkan tujuh nama tokoh untuk diusulkan sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 nanti.
Sekretaris Jenderal RMA, Harry Waluyo Sajati mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dan penjaringan, terdapat tujuh nama kandidat untuk menjadi Cawapres mendampingi Airlangga Hartarto.
Kendati begitu, setelah dilakukan kajian mendalam akhirnya disepakati tujuh nama yang memiliki latar belakang berbeda yang dinilai layak untuk mendampingi Airlangga Hartarto.
“Tujuh nama itu sudah berdasarkan kompetensi dan popularitas,’’ kata Harry dalam keterangannya, Jumat, (26/8).
Dalam menentukan cawapres pendamping Airlangga Hartarto, RMA membuat beberapa kriteria khusus dengan memiliki kompetensi yang mumpuni.
Figur Cawapres yang layak adalah yang mampu menjawab tantangan bangsa Indonesia ke depan. Sebab, sosok cawapres harus mengetahui posisi bangsa. Bukan saja di dalam negeri tapi di tingkat global.
Harry mengatakan, ditetapkannya tujuh nama ini bukan saja memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi, tapi lebih diutamakan memiliki kompetensi.
Untuk itu berdasarkan hasil survey, nama Menteri BUMN Erick Tohir menempati urutan teratas sebagai cawapres untuk mendampingi Airlangga pada pemilu nanti.
” Erick Thohir memporokleh suara terbanyak yang diusulkan dari tujuh wilayah (RMA),” ujar Harry.
Beda tipis dengan Menteri BUMN, nama Gubenur Ridwan Kamil berada di posisi kedua dengan dukungan yang diperoleh di enam wilayah.
Sedangkan untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga diusulkan diempat wilayah yang dinilai layak mendampingi Menko Perekonomian itu.
Selain itu, nama Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri juga sempat mencuat. Dia diusulkan diempat wilayah.
Sedangkan nama Ilham Habibie diusulkan empat wilayah. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga mendapat porsi dengan diusulkan tiga wilayah.
Untuk nama terakhir yang diusulkan sebagai Cawapres adalah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang mendapat diusulkan dari tiga wilayah.
Harry mengatakan, ketujuh nama ini sudah menjadi kesepakatan yang nantinya akan direkomendasikan dan diserahkan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina RMA Khalid Zabidi menambahkan, hasil kajian yang diperoleh berdasarkan survey ini akan diberikan kepada Airlangga. Namun untuk keputusan siapa yang terpilih diserahkan sepenuhnya kepada kandidat Capres nanti.
