yea aina
Dasar pemikiran Pak Jendral (purn) LBP, hanya untuk menghindari terjadinya perkelahian antar bintang di TNI, berebut penugasan. Rasanya, bisa menjadi pemicu redwifungsi ABRI, yang telah dihapuskan akibat reformasi 98. Penugasan seorang anggota ABRI ataupun kepolisian aktif, diluar institusinya semestinya berdasarkan pertimbangan kemampuan dan kecakapan yang dimilikinya. Bukan berdasarkan anggapan “terlalu banyaknya” bintang berebut penugasan. Akibat jumlah bintang yang terlalu banyak, ada gurauan: selain inflasi ekonomi, kita juga mengalami inflasi bintang di ABRI dan Kepolisian RI. Semoga para bintang yang berebut penugasan, tidak masuk katagori mengalami defisit kemampuan dan kecakapan, sehingga penugasannya bermanfaat bagi bangsa dan negara. Bukan hanya bermanfaat bagi diri dan koleganya saja.