Seorang Perempuan di Bogor Tersungkur dari Motor usai Lari dari Kejaran Debt Collector

JabarEkspres.com – Seorang perempuan di Bogor terjatuh dari motor dan mendapatkan luka. Peristiwa tersebut terjadi karena korban diduga berusaha menghindari kejaran penagih utang (debt collector).

Peristiwa tersebut juga ramai dibahas di media sosial usai videonya tersebar. Dalam video tersebut tampak korban tersungkur di pinggir jalan.

Setelah korban jatuh dari motor, warga di sekitar bergegas segera menolong korban dari motornya.

Terlihat juga korban mengalami kesakitan ketika warga berusaha membantunya. Korban diketahui identitasnya.

Diduga, korban terjatuh dari motornya usai dikejar oleh debt collector.

“Bahaya nih korban, sampai jatuh nih,” ucap pria dalam video tersebut, Minggu (14/8/2022).

Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha membenarkan adanya wanita terjatuh diduga dikejar debt collector. Peristiwa itu terjadi pukul 13.00 WIB di Simpang Cagak, Desa Gunung Putri, Bogor.

Pihak berwajib pun telah menemui TKP untuk memastikan peristiwa tersebut. Namun, setelah di lokasi, korban maupun para saksi sudah tidak ada di tempat kejadian.

“Betul, setelah kami cek ke TKP kejadian tersebut terjadi di Desa Gunung Putri dan saat ini kami masih mencari keterangan dari saksi di TKP. Tadi kami menugaskan piket Lantas dan piket Reskrim menuju ke TKP tapi di sekitar lokasi sudah tidak ada korban maupun saksi. Silakan warga menemukan informasi untuk melaporkan kepada SPKT Polsek Gunung Putri,” kata Bayu dikonfirmasi.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mencari keterangan korban dan yang lainnya.

Apabila benar, pihaknya akan melakukan tindakan tegas.

Pihak berwajib juga mengatakan bahwa peristiwa tersebut akan diselidiki untuk mengetahui apakah ada unsur pidana atau tidak.

“Pihak Polsek Gunung Putri tentunya akan menindak tegas apabila nanti setelah diselidiki terbukti telah terjadi tindak pidana. Kami juga berharap para korban dapat mengetahui identitas dari pelaku yang dimaksud guna penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya.

Hingga berita ini tayang, belum ada keterangan lebih lanjut terkait peristiwa ini. Namun, hal ini tentunya memang harus mendapatkan perhatian dari pihak berwajib agar tidak terulang lagi peristiwa serupa.*** (pojoksatu)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan